INDOSPORT.COM – Simak lima peraih Golden ball Piala Dunia U-17 yang kini malah memiliki nasib miris yang rata-rata adalah mantan pemain Arsenal.
Sudah eksis selama 38 tahun, Piala Dunia U-17 menjadi ajang bagi para pemain muda menjanjikan untuk menunjukkan keterampilannya yang luar biasa.
Piala Dunia U-17 ini biasanya juga dimanfaatkan oleh banyak pemandu bakat di klub top Eropa untuk memantau para pemain yang diterawang punya prospek cerah ke depan.
Walaupun demikian, tidak semua pemain yang didatangkan memiliki karier yang luar biasa, terutama para peraih Golden Ball di Piala Dunia U-17.
-Lantas siapa saja lima peraih Golden Ball Piala Dunia U-17 yang kini malah memiliki nasib miris?
Sergio Santamaria (Spanyol)
-Sergio Santamaria adalah seorang gelandang serang yang memiliki teknik, visi, dan ketenangan yang luar biasa pada Piala Dunia U-17 1997 di Mesir yang mana ia mencetak dua gol dan mengantarkan Spanyol meraih peringkat ketiga.
Namun, karier Santamaria tak begitu cemerlang ketika bergabung dengan akademi Barcelona hingga meraih tujuh penampilan bersama tim senior.
Pria yang kini berusia 43 tahun itu sempat membela Real Oviedo, Alaves, dan Albacete, tetapi tak mengantongi satu pun caps di timnas senior Spanyol dan hanya mentok bermain bersama La Roja U-21 saja.
Anderson (Brasil)
Meskipun Brasil tumbang atas Meksiko di partai puncak, nama Anderson menarik perhatian karena sang gelandang serang itu menunjukkan penampilan eksplosif seraya juga berkontribusi dua gol bagi timnya.
Hanya saja, Anderson lebih banyak menjadi cadangan ketika digaet Manchester United pada 2007 lalu sebelum akhirnya dilepas secara cuma-cuma pada 2015 lalu.
Pria yang kini berusia 35 tahun itu memutuskan untuk gantung sepatu pada 2019 lalu dengan klub Liga Turki, Adana Demirspor, menjadi tim terakhir yang dibelanya.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom