INDOSPORT.COM - Fernando Valente dikenal sebagai pelatih spesialis tim usia muda. Sebelum membesut Arema FC, dia sudah malang melintang di sejumlah negara.
Beberapa tim usia muda yang pernah merasakan ilmu pelatih berlisensi UEFA Pro itu adalah Shandong Taishan U-19 di Tiongkok periode 2016 sampai 2017 silam.
Fernando Valente lantas melanjutkan kariernya untuk Shakhtar Donetsk U-19 Ukraina (2019-2021). Dia kemudian pulang ke Portugal melatih Estoril Praia U-23 pada 2022.
Kini, dia menangani Arema FC per Agustus 2023 lalu. Dan didalam tim asuhannya, ada satu pemain berbakat dengan masa depan cerah bernama Arkhan Fikri.
Saat ini, gelandang berusia 18 tahun itu sedang fokus untuk Timnas Indonesia untuk agenda Kualifikasi Piala Dunia 2026. Arkhan Fikri jadi satu-satunya wakil Arema FC.
Fernando Valente pun tahu bagaimana potensi yang dimiliki anak asuhnya. Dalam persepsinya, Arkhan Fikri sudah cukup layak untuk berkarier di luar negeri.
Banyak kalangan juga menilai Arkhan Fikri sudah saatnya ke luar negeri. Sebagaimana Marselino Ferdinan di Belgia, atau Witan Sulaiman yang pernah bermain di Serbia.
"Pada saat meninggalkan zona nyaman, juga perlu kekuatan (fisik, teknik dan mental) untuk bisa keluar (negeri)," Fernando Valente mengatakan.
Namun sebelum tawaran itu datang, Fernando memberikan wejangan terhadap pemain yang diorbitkan oleh Barito Putera di tim U-18 tersebut.
Lalu, apa saja wejangan yang diberikan Fernando Valente agar Arkhan Fikri bisa semakin matang dan siap jika suatu saat tawaran bermain di luar negeri datang?
Kuatkan Mental
Aspek ini dinilai sangat penting sebagai pondasi kokoh perihal kesiapan pemain usia muda untuk berkarir ke luar negeri, terutama di Eropa.
Perbedaan kultur sepak bola dan kehidupan sehari-hari, mesti diatasi secara bagus. Belum lagi jika dituntut untuk menjalani adaptasi dengan lingkungan sekitarnya.
Seorang pemain muda mesti belajar lebih ekstra untuk menyesuaikan diri terhadap cuaca, bahasa, kultur hingga makanan sehari-sehari yang jelas berbeda.
"Jika pemain muda tidak punya mental yang kuat disitu, maka dia tidak bisa adaptasi. Pada akhirnya dia akan pulang ke negara asalnya," beber Fernando Valente.
Pembuktian Diri
Sebagai pelatih spesialis pemain muda, Fernando juga tahu bagaimana tips untuk membuat Arkhan Fikri jauh lebih siap berkarir di luar negeri.
Sembari menunggu tawaran datang, ada baiknya pemain binaan PS Kwarta Deli itu mesti membuktikan diri melalui catatan bermain dan kontribusi di level klub.
"Pemain muda mesti paham ada transisi ketika bermain di tim kelompok umur dengan tim senior. Mereka harus bersabar," ungkap pelatih asal Portugal itu.
"Fenomena yang terjadi, banyak pemain muda yang melakukan banyak hal di tim muda, tapi kemudian hilang di tim senior," sambung dia.
Musim ini, Arkhan sudah tampil selama 11 laga Liga 1 dengan 7 kali sebagai cadangan. Catatan ini hampir menyamai 16 caps dia musim 2022/2023 lalu.