Rapor 3 Pemain Keturunan Indonesia di Matchday Pertama Liga Champions
Sementara itu, pada pertandingan lain ada Tijjani Reijnders yang musim ini memperkuat AC Milan dan berhasil catatkan menit bermain di Liga Champions.
Tijjani Reijnders didatangkan AC Milan pada bursa transfer musim panas kemarin dengan mahar 19 juta euro dari klub Belanda, AZ Alkmaar.
Sebelum memperkuat AC Milan, pemain kelahiran Zwolle tersebut belum pernah catatkan penampilan di Liga Champions dan hanya berkompetisi di ajang Conference League.
Meski baru sekali bermain di Liga Champions, namun debut Tijjani Reijnders terbilang lumayan dan berhasil membantu AC Milan terhindari kekalahan di kandang sendiri.
-Menghadapi Newcastle United pada Rabu (20/21/2023) kemarin, Tijjani Reijnders turun sebagai pemain cadangan di menit 61’.
Selama 30 menit di lapangan, Tijjani Reijnders mampu melakukan 21 kali sentuhan dan melepas 15 umpan dengan tingkat akurasi mencapai 100%.
-Sisi agresifitasnya pun sangat terlihat, di mana Reijnders berhasil membuat satu shots on target dan melakukan satu kali dribble sukses.
Jika diberi kesempatan bermain lebih lama, mungkin Tijjani Reijnders bisa berikan impact lebih besar buat AC Milan pada laga kemarin.
Pemain keturunan Indonesia terakhir yang tampil di Liga Champions musim ini adalah Emil Audero. Kiper kelahiran Mataram tersebut jadi penjaga gawang cadangan Inter Milan.
Sama seperti nama sebelumnya, Emil Audero juga belum pernah catatkan menit bermain di Liga Champions.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom