Peristiwa pembakaran Stadio Comunale Erasmo lacovane bermula dari ultras Foggia Calcio yang melemparkan bom rakitan ke bagian bawah tribun.

Bagian bawah tribun markas Taranto Sport yang dibakar oleh ultran Foggia Calcio kebetulan terdapat bahan yang mudah terbakar.

Alhasil, kebakaran di salah satu bagian dari Stadio Comunale Erasmo lacovane tersebut tidak dapat dihindarkan.

"Ultras Foggia membakar stadion Taranto FC, bermula dari bom rakitan yang dilemparkan ke atas plastik yang mudah terbakar," tulis laporan yang dikutip dari akun Barras_LATTAM

"Bahan yang mudah terbakar itu berada di bawah tribun, tempat para pemain Taranto FC berada," lanjut laporan tersebut.

"Bahkan, Ultras Foggia melemparkan bom rakitan untuk membakar markas Taranto diiringi dengan lagu yang dinyanyikan secara lantang."

Kejadian tersebut dilaporkan menimbulkan efek yang sangat berat bagi tim divisi 3 Liga Italia, Taranto Sport.

Pasalnya, Taranto Sport tidak bisa menggunakan Stadio Comunale Eresmo lacovane untuk melakoni laga tandang di ajang divisi 3 Liga Italia 2023/2024.

Taranto Sport bahkan tidak dapat menggunakan markasnya hingga beberapa bulan kedepan, mengingat mereka harus memperbaiki kerusakan yang ada.

"Markas Taranto tidak dapat digunakan selama beberapa bulan kedepan, sampai mereka selesai memperbaiki kerusakan yang ditimbulkan," tutup laporan yang dikutip dari Twitter.