Super Gacor di Atalanta, Apa Dosa AC Milan saat Masih Miliki Charles De Ketelaere?
Pada Maret 2023 lalu, Charles De Ketelaere sempat buka suara kepada Het Laatste Nieuws terkait dirinya yang dianggap sebagai trasfer gagal AC Milan.
Charles De Ketelaere mengungkapkan kalau faktor lingkungan menjadi salah satu alasan mengapa dirinya kerap tampil kurang percaya diri.
Charles De Ketelaere sebenarnya sempat menunjukkan start positif bersama AC Milan. Saat menjadi starter untuk pertama kalinya dan langsung mencatatkan assist.
Namun ternyata assist yang didapatkan olehnya dianggap tidak berguna oleh sejumlah fans AC Milan karena ia gagal mencetak gol.
-"Ada banyak alasan. Salah satunya adalah lingkungan," bukanya.
"Level sepak bola yang lebih tinggi, adaptasi terhadap banyak hal. Hidup di luar lapangan."
-"Anehnya, saya tidak menemukan bahwa di laga itu performa saya jauh lebih tinggi daripada di pertandingan lain.
"Mereka menggambarkan saya sebagai pemain yang buruk dan ini hanya karena saya mendapat assist di start pertama saya. Bagaimanapun, saya menilai penampilan saya dengan cara yang berbeda dari orang atau pers," tuturnya menambahkan.
Masalah Taktik
Selain masalah tekanan dari fans AC Milan, beban Charles De Ketelaere semakin diperberat ketika hanya menjadi striker tunggal.
Stefano Pioli memang terkenal dengan formasi andalan 4-2-3-1 di AC Milan, di mana hanya ada satu ujung tombak di depan.
Lantas ketika striker gagal mencetak gol, maka beban pikiran bakal menghampirinya. Hal ini yang dirasakan sendiri oleh Charles De Ketelaere.
Berbeda ketika Charles De Ketelaere memperkuat Atalanta. Ia langsung percaya diri di lini depan karena berduet dengan Gianluca Scamacca.
Charles De Ketelaere juga selalu dijadikan starter dari tiga pertandingan awal Liga Italia 2023-2024, sehingga rasa percaya dirinya kembali pulih.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom