Liga 1

Mulai Kehabisan Bensin di Liga 1 2023/24, Begini Penjelasan Pelatih Dewa United

Selasa, 15 Agustus 2023 23:00 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji
© MO Dewa United
Gelandang Dewa United, Dimitris Kolovos mendapat tempelan ketat dari pemain PSIS pada pekan ketujuh laga Liga 1 di Stadion Indomilk Arena (Tangerang), Senin (14/08/23). (Foto: MO Dewa United) Copyright: © MO Dewa United
Gelandang Dewa United, Dimitris Kolovos mendapat tempelan ketat dari pemain PSIS pada pekan ketujuh laga Liga 1 di Stadion Indomilk Arena (Tangerang), Senin (14/08/23). (Foto: MO Dewa United)

INDOSPORT.COM - Dewa United tampil buruk dalam empat pertandingan terakhir Liga 1 2023/24. Tim Tangsel Warrior hanya raih satu poin, sehingga terlempar dari 10 besar klasemen sementara. 

Tim asuhan Jan Olde Riekerink tiga kali menelan kekalahan dari Bali United (1-3), Barito Putera (0-1) dan PSIS Semarang (1-4). Satu-satunya poin berasal dari hasil imbang 0-0 kontra Persis Solo. 

Dewa United seolah 'kehabisan bensin', padahal di empat awal mereka berada di papan atas, bahkan memimpin klasemen sementara Liga 1 2023. 

Menanggapi hasil tersebut, pelatih Dewa United, Jan Olde mengatakan masalah yang dihadapi timnya adalah tidak berhasil ciptakan banyak peluang. 

"Di awal musim kami sangat compact, bermain sangat dekat (posisi pemain), dan kami memiliki banyak kesempatan (peluang)," bukanya. 

"Setelahnya saya ingin bermain lebih ofensif dan seperti awal pertandingan (lawan PSIS) kami bisa bermain seperti itu sebenarnya. Masalahnya adalah kami tidak bisa menciptakan peluang," imbuh Jan Olde. 

Disampaikan Jan Olde, tiga pekan awal Liga 1 2022, Dewa United bermain defensif, tapi ternyata hasilnya lebih efektif. Mereka bisa menang atas Arema FC (1-0), PSM Makassar (2-1) dan imbang 2-2 lawan Persib Bandung.

Karena itu, pelatih berpaspor Belanda tersebut berharap anak asuhnya segera bangkit. Poin pentingnya adalah Dewa United harus bermain efektif. 

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

“Pada awal musim kami memiliki taktik yang lebih defensif, karena kami tahu ada tiga pertandingan away yang cukup sulit,” jelas Jan Olde.

“Sekarang kami harus kembali ke melihat klasemen, agar bisa kembali mendominasi,” sambungnya.

Dari empat laga terakhir yang dilakoni, Dewa United kebobolan sembilan gol dan hanya cetak dua gol. Itu merupakan catatan yang tidak menyenangkan.

Hasil buruk itu membuat pelatih Dewa United, Jan Olde Riekerink merasa malu. Apalagi mereka tampil menguasai pertandingan terutama saat lawan PSIS pada Senin (14/08/23). 

Kekalahan di laga terakhir dari PSIS Semarang membuat posisi Dewa United melorot ke peringkat sembilan klasemen sementara Liga 1 2023. Tim promosi tersebut koleksi 11 poin dari delapan pertandingan.

Setelah lawan PSIS, Dewa United akan menghadapi sesama tim promosi, RANS Nusantara FC pada 19 Oktober. Tim lawan sedang dalam performa apik yakni ada diperingkat dua klasemen sementara Liga 1 2023

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom