"Kita kan ditanya semalam, setelah Argentina ada rencana apa lagi? Saya bilang karena Ketua Umum Pak Erick itu salah satu tujuan FIFA Match Day untuk membuat mental anak-anak kita uji nyali, tentu yang uji nyali dengan yang di atas," tutur Zainudin 

"Kemudian ditanya kira-kira siapa (calon lawan) ya banyak, lah. Dengan Portugal iya, dengan Brasil iya, dengan Maroko iya."

"Bukan saya bilang pasti dengan Portugal loh ya. Apalagi bilang Cristiano Ronaldo itu. Nggak ada ngomong gitu," tuturnya menambahkan.

Zainudin lantas mengungkapkan jika lawan tanding timnas Indonesia selanjutnya akan dipilih negara yang agendanya cocok.

"Jadi kalau nanti pertandingan itu negara, timnas dan timnas, (kita pilih) mana yang akhirnya cocok. Karena belum tentu mereka mau, kalau nggak cocok tanggal belum tentu juga," ujarnya.

"Jadi belum bisa kita pastikan seperti itu. Tapi kalau ditanya bagaimana, Ketua Umum sudah komunikasi dengan berbagai pihak."

"Sekali lagi, saya nyatakan tidak ada yang menyatakan sudah pasti melawan Portugal. Salah satu yang dijajaki, iya," pungkas Zainudin.

Jika tak bisa digelar pada tahun ini, lalu bagaimana dengan kans menggelar laga Indonesia vs Portugal pada 2024 mendatang? Ternyata, peluangnya juga tertutup rapat.

Pada tahun depan, akan ada delapan kali agenda internasional yang bisa dimanfaatkan timnas Indonesia. Tapi Skuat Merah Putih akan disibukkan berbagai agenda, seperti Piala Asia 2023 dan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Sementara Portugal akan sibuk bertarung di UEFA Nations League, Euro 2024, dan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa.