Liga Champions

Cuma 'Modal Dengkul', Inter Milan Selangkah Menuju Final Liga Champions dengan Pemain Gratisan

Jumat, 12 Mei 2023 02:51 WIB
Editor: Izzuddin Faruqi Adi Pratama
© REUTERS/Claudia Greco
Edin Dzeko mencetak gol di laga AC Milan vs Inter Milan (11/05/23). (Foto: REUTERS/Claudia Greco) Copyright: © REUTERS/Claudia Greco
Edin Dzeko mencetak gol di laga AC Milan vs Inter Milan (11/05/23). (Foto: REUTERS/Claudia Greco)
Starting XI Murah Meriah

Terlepas dari deretan pemain gratisan tadi, Inter Milan tetap melakukan investasi dengan mengeluarkan sejumlah uang untuk mengisi starting XI mereka kontra AC Milan.

Namun itu pun jumlahnya sangat minim. Dapat dipastikan tim yang diturunkan oleh pelatih Simone Inzaghi tempo hari adalah salah satu tim paling ekonomis dalam sejarah modern Liga Champions.

Bagaimana tidak? Hanya ada dua pemain saja yang mereka datangkan dengan banderol di atas 20 juta Euro.

Mereka adalah Lautaro Martinez (25 juta Euro) yang memegang ban kapten di San Siro dan Nicolo Barella (32,5 juta Euro).

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Di urutan pemain termahal ketiga ada Denzel Dumfries yang musim lalu diboyong dari PSV Eindhoven seharga 14 juta Euro dan terhitung murah untuk pemain zaman sekarang.

Matteo Darmian lebih murah lagi. Penggawa berpaspor Italia yang mengisi pos bek tengah itu hanya membutuhkan 3 juta Euro saja saat direkrut dari Parma pada bursa transfer musim panas dua tahun lalu.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Kemudian juga ada Francesco Acerbi. Semua orang pasti tahu jika defender veteran tersebut hanya pemain pinjaman dari Lazio dengan kontrak sampai akhir musim ini saja. Lini belakang makin terlihat murah dengan Alessandro Bastoni juga merupakan pemain akademi.

Toh meski demikian Inter Milan tetap bisa membuktikan jika sukses di Liga Champions tidak melulu harus bermodalkan uang melimpah.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Kini mereka selangkah lebih dekat dengan trofi Kuping Besar ketiga dalam sejarah mereka setelah kali terakhir menjadi juara pada musim 2009/2010 silam.

Inter Milan hanya perlu menahan imbang AC Milan untuk bisa menggenggam tiket ke final kala giliran menjadi tuan rumah pekan depan untuk leg kedua.

Sumber: ESPN

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom