INDOSPORT.COM - Menjelang berakhirnya kompetisi Liga 1 2022-2023, bek Persib Bandung, Zalnando, membeberkan kondisi terkini cedera patah tulang kaki kiri yang dialaminya.

Menurut Zalnando, kondisi cederanya saat ini sudah berangsur membaik. Selain itu, pemain asal Cimahi ini mengaku sudah bisa menjalankan program latihan, meskipun masih ada beberapa gerakan yang belum bisa dilakukan olehnya.

Sebagai informasi, cedera tersebut didapat Zalnando, saat pertandingan pekan ke-14 kompetisi Liga 1 2022-2023 menghadapi Dewa United di Stadion Manahan, Solo, Rabu (14/12/22).

Saat itu, Zalnando mengalami cedera di bagian kaki kiri, yang membuatnya tidak dapat melanjutkan laga pada menit 79'. Setelah itu, dia dibawa tim medis Persib ke rumah sakit di Solo.

Keesokan harinya, bersama dokter tim Persib, Rafi Ghani, Zalnando pulang ke Bandung untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut di rumah sakit di Kota Bandung dan menjalani operasi, Jumat (16/12/22).

"Kondisi fisik sejauh ini sudah lagi di fase penguatan pergelangan kaki, sama adaptasi. Kalau tulang Alhamdulillah sudah oke enggak mikirin si tulangnya itu sendiri," kata Zalnando, Kamis (13/04/23).

Lebih lanjut Zalnando menuturkan, tidak merasa trauma, tetapi selama menjalankan program pemulihan dia membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan aktivitas yang biasa dilakukannya.

"Kalau trauma, saya enggak ada mikir traumanya cuma emang adaptasi pergelangan kaki aja, jadi kaya beberapa pergerakan masih ya biasalah, karena kan ada dislokasi terus ada patah juga," ungkapnya.

"Jadi sebenarnya yang bikin sakit itu pascadislokasi masih diadaptasikan. Patahnya enggak masalah, sudah enggak dipikirin lagi," kata Zalnando menambahkan.

Saat kembali berlatih, Zalnando tidak merasa khawatir dengan kondisinya, tetapi ada satu gerakan yang membuatnya masih merasakan nyeri. Sehingga, dia masih beradaptasi agar tidak mengalami keluhan lagi.

"Bukan was-was, ada satu gerakan yang bikin nyeri, cuma itu kan setelah itu gerakan baru yang bikin sakit, itu yang harus saya lawan," ujarnya.

"Awal sakit tapi lama lama enggak sakit lagi, pasti nanti akan menemukan gerakan gerakan baru yang sakit, saya akan adaptasi jadi enggak sakit lagi. Wajar,"