Bek berusia 32 tahun ini pun tentunya ingin memenangkan pertandingan ini demi mempersembahkan trofi Piala Sumbangsih  yang keenam secara beruntun sejak 2018 silam.

"Saya sangat fokus dan percaya bahwa tim ini semakin baik dari hari ke hari," terang eks pemain Espanyol dan Rayo Valleceno di LaLiga tersebut.

"Saya berharap dapat menunjukkan performa yang bagus dan menghormati Terengganu, karena final Piala FA tahun lalu sangat berat," jelas Jordi Amat.

"Laga ini akan menjadi tantangan baru untuk musim baru. Saya sudah tak lagi memikirkan performa musim lalu untuk menatap musim baru,” tambahnya.

Jordi Amat tercatat tampil menjanjikan bersama JDT di 2022. Dia sudah diterjunkan di empat pertandingan termasuk saat menjuarai MSL 2022/2023.

Piala Sumbangsih atau juga dinamakan Piala Sultan Haji Ahmas Shah sedianya mempertemukan juara Liga Super Malaysia dan Piala Malaysia musim lalu.

Namun karena JDT memenangkan dua ajang tersebut, maka lawan diganti oleh peringkat kedua Liga Super Malaysia, yakni Terengganu FC.

Untuk diketahui, Piala Sumbangsih merupakan ajang pembuka kompetisi sepak bola di Malaysia. Kompetisi ini mirip seperti Community Shield yang biasa digelar oleh Inggris di awal musim.