INDOSPORT.COM - Salah satu Exco PSSI, Eko Setiawan, membeberkan alasan Yunus Nusi masih menduduki kursi Sekjen, meski sudah ada kepengurusan baru. Rupanya sesuai permintaan Ketum yang baru, Erick Thohir.
Menurut Eko, sebenarnya Yunus Nusi enggan melanjutkan kerja di PSSI. Tapi, dengan situasi dan kondisi yang ada, apalagi dengan perubahan kepengurusan, ia diminta bertahan hingga Piala Dunia U-20 2023 beres.
Ketum PSSI tak bisa serta merta menunjuk Sekjen baru karena ada banyak urusan yang melibatkan administrasi menjelang Piala Dunia U-20 2023. Sehingga, Yunus Nusi dipercaya untuk menyelesaikan tugasnya terlebih dulu.
"Ini kan kapal, kapal ini besar dan kesekjenan itu sentral, tidak bisa juga Pak Ketum (Erick Thohir) langsung ganti sekjen, harus perlahan-lahan," kata Eko Setiawan kepada awak media, Rabu (22/2/23).
"Sebenarnya Yunus tak mau, tapi diminta Pak Ketum untuk minimal sampai dengan Piala Dunia U-20 selesai. Yunus sudah tidak mau, dia bilang mau fokus di Kalimantan, tapi karena diminta sama Pak Ketum," tambahnya.
Alasan tersebut menjelaskan kenapa Yunus Nusi masih terlihat mengikuti rapat bersama Ketum PSSI, Waketum dan Exco usai Kongres Luar Biasa (KLB) pada 16 Februari lalu dan juga beberapa rapat lainnya.
Yunus Nusi juga hadir memantau pertandingan uji coba timnas Indonesia U-20 di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta.
Dikatakan Eko Setiawan, Erick Thohir tahu betul keputusan yang diambil. Masyarakat harus mendukung kebijakan Ketum PSSI yang baru dan mengkritik apabila ada keteledoran.
"Ya, kita tahu masyarakat ini kan punya harapan besar untuk sepak bola. Maka, begitu Pak Erick Thohir dipercaya sebagai Ketum, beliau mencoba untuk memberikan yang terbaik," ujar Eko.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom