INDOSPORT.COM – Manchester City memutuskan melepas Joao Cancelo ke Bayern Munchen akibat perseteruannya dengan Pep Guardiola. Tegas atau blunder?

Dilansir dari Sportbible, keputusan Man City melepaskan pemain versatile-nya itu akibat Cancelo membuat Guardiola naik pitam.

Perseteruan ini bermula kala tim berjuluk The Citizens itu berhasil meraih kemenangan di laga tandang kontra Chelsea pada ajang Liga Inggris 2022/23 (06/01/23).

Dalam duel itu, bek berusia 28 tahun itu dipasang oleh Guardiola sebagai winger kanan dalam formasi 3-2-4-1 yang ia gunakan.

Karena posisi yang jauh dari posisi naturalnya itu, Cancelo dikabarkan naik pitam, sehingga Guardiola pun meminta maaf di depan umum.

“Saya meminta maaf kepada Joao (Cancelo), saya memintanya bermain di posisi yang tak biasa baginya,” ujar Guardiola kala itu.

Tapi permintaan maaf ini berujung pada perseteruan yang lebih lanjut antara Joao Cancelo dan Pep Guardiola, sehingga Manchester City melepasnya.

Dilaporkan oleh The Athletic, Guardiola dan staf kepelatihan Man City merasa Cancelo mulai mengindahkan rapat ataupun instruksi dan bahasa tubuhnya menunjukkan pembangkangan.

Hal ini sendiri membuat Guardiola pun naik pitam, mengingat ia tak menyukai sikap buruk dari pemainnya yang bisa membuat kamar ganti memanas.

Alhasil, Joao Cancelo pun dilepas oleh Manchester City ke Bayern Munchen. Tapi, apakah keputusan ini menjadi bentuk sikap tegas Pep Guardiola atau hanya blunder semata?