INDOSPORT.COM - Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro, terkejut timnya bisa menang atas Bali United 2-1 di Stadion Manahan Solo, Senin (19/12/22). Tiga poin ini mengakhiri tren buruk di Liga 1 2022/2023.
Seto sudah full pasrah menatap laga melawan Bali United. Dari segi apapun, Bali United punya modal untuk memenangkan laga pekan ke-16 Liga 1 musim ini.
Hasil jelek dalam empat laga terakhir sampai membuat Seto kehabisan akal. Pelatih asal Kalasan ini sampai tak memberikan strategi khusus pada Jihad Ayoub dkk.
Maka, Seto memiliki perasaan yang sama dengan semua pecinta sepak bola Tanah Air. Seto pun tak menyangka timnya bisa menang atas tim juara back to back Liga 1.
Dua gol kemenangan PSS Sleman dicetak Ze Valente menit ke-62 dan Jihad Ayoub menit ke-79. Sementara gol Bali United dicetak lebih dahulu lewat M Rahmat menit ke-50.
"Ternyata kami bisa menang dan itu tidak kami sangka. Ini artinya perjuangan dari pemain, kemauan dari pemain, keinginan dari pemain untuk tampil lebih baik," kata Seto dalam jumpa pers usai pertandingan.
Dalam sesi jumpa pers ini, Seto menghadirkan Saddam Gafar. Seto secara jujur menyebut bahwa dalam laga ini dia tak merencanakan strategi khusus.
"Terus terang tidak ada strategi, bisa tanya Saddam, saya bebaskan malam ini, dengan harapan para pemain mau berjuang untuk PSS," tutur Seto.
"Saya cuma sedikit kasih gambaran saat defence dan bagaimana menyerang dengan tim sekuat Bali. Jadi, terus terang ini hasil perjuangan pemain, bukan karena saya," lanjut Seto.
Sebagai pelatih, Seto mengaku sudah pasrah dengan masa depannya di PSS Sleman. Dengan tiga kekalahan dari empat partai sistem bubble Liga 1, ia menyadari kinerjanya dalam sorotan.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom