En-Nesyri memulai karier sepakbolanya bersama klub lokal Maroko, Mohammed VI Football Academy pada usia 14 tahun.

Meski habiskan masa kecil di Maroko, namun karirer sepak bola profesional Youssef En-Nesyri justru dimulai dengan memperkuat klub Spanyol, Malaga pada tahun 2015.

Uniknya, Spanyol yang jadi tempat bermain Youssef En-Nesyri malah ia singkirkan di babak 16 besar Piala Dunia 2022 kemarin melalui adu penalti.

Sebelum tampil di level profesional, Youssef En-Nesyri lebih dulu bermain di tim juvenil Malaga atau tim junior dan sukses membuktikan kualitasnya sebagai mesin gol handal.

Di musim 2016-2017, Youssef En-Nesyri berhasil cantata debut di Liga Spanyol dengan masuk sebagai pemain pengganti saat melawan RCD Espanyol.

Pada awal-awal debutnya di Malaga, Youssef En-Nesyri lebih banyak turun sebagai pemain pengganti bahkan musim 17/18, dirinya sempat dilepas Malaga menuju klub papan tengah Leganes.

Bersama klub inilah, bakat serta ketajaman Youssef En-Nesyri kian terasah dan namanya semakin bersinar di Liga Spanyol.

Total bersama Leganes, Youssef En-Nesyri mampu bermain dalam 53 pertandingan dengan mencetak 15 gol di semua ajang kompetisi. En-Nesyri pun terpilih sebagai pemain terbaik Leganes musim 18-19.

Berkat torehan tersebut, Youssef En-Nesyri sukses membuat Sevilla tertarik merekrutnya dan resmi memboyong sang striker pada musim 2019/2020.

Bersama Sevilla, Youssef En-Nesyri telah bermain sebanyak 122 pertandingan dengan torehan 37 gol di semua kompetisi serta membantu Los Nervionenses merasakan gelar juara UEFA Europa League.