Jangan Salah Pilih! 3 Negara Ini Cocok untuk Ronaldo Kwateh Jika Main di Luar Negeri
Gonjang-ganjing Ronaldo Kwateh dilirik tim luar negeri, berawal dari kiprahnya bersama timnas Indonesia U-18, ketika TC di Turki.
Selepas pertandingan uji coba melawan Antalyaspor, Ronaldo Kwateh dipanggil oleh seorang pria dan diajak berbincang santai.
Konon, pria tersebut adalah pemilik klub Antalyaspor, yang mengaku berminat untuk memboyong Ronaldo Kwateh main di Turki.
Namun, kala itu Ronaldo masih berusia 17 tahun. Berdasarkan aturan, pemain U-18 belum bisa menandatangani kontrak profesional lebih dari tiga tahun.
"Ya, kalau itu (ketertarikan klub Turki) memang benar, cuma saya harus fokus. Untuk itu, sudah diurus, dan semoga bisa berjalan lancar," ungkap Ronaldo Kwateh.
2. Belanda
Pemain muda Indonesia yang sempat bermain di Liga Belanda adalah Amiruddin Bagus Kahfi Al-Fikri. Posisinya sama dengan Ronaldo Kwateh, yaitu sebagai penyerang.
Memang, Bagus Kahfi belum beruntung bisa mendapat jam terbang bersama FC Utrecht, sehingga ia memilih hijrah ke Liga Yunani.
Namun, hal itu terjadi ketika PSSI belum bekerja sama dengan pihak Belanda. Saat ini, PSSI sudah menjalin kerja sama dengan KNVB, juga beberapa klub besar Belanda.
Kala itu, Indra Sjafrie menyambangi Ajax Amsterdam dan Feyenoord Rotterdam untuk menjalin kerja sama, juga membuka peluang untuk pemain Indonesia bergabung di tim.
"Kami juga menjajaki potensi pemain muda Indonesia bermain di kedua klub tersebut, atau setidaknya melakukan trial di sana," kata Indra Sjafri lewat laman resmi PSSI.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom