INDOSPORT.COM - Tragedi Kanjuruhan memang menorehkan luka yang sangat pedih bagi semua keluarga korban, tak terkecuali keluarga Afrizal yang tinggal di Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang.
Bocah berusia 10 tahun itu akhirnya dinyatakan pulih dari luka-luka yang dialami selepas menyaksikan Derby Jatim antara Arema FC versus Persebaya Surabaya, Sabtu (1/10/22) lalu.
Afrizal boleh dibawa pulang ke rumah setelah menjalani perawatan intensif selama 24 hari di Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang.
"Ananda Afrizal sudah dibolehkan pulang oleh dokter yang merawatnya," ucap Wakil Direktur Bidang Pelayanan Penunjang RSSA, dr. Widodo Budi Prasetyo, Rabu (26/10/22).
Sebelumnya, Afrizal menjadi satu dari ratusan korban Tragedi Kanjuruhan yang mengalami kondisi sangat mengkhawatirkan. Dia kemudian dirawat di Ruang ICU RSSA Malang dengan penanganan intensif akibat beragam luka-luka yang dialami sepulang dari stadion.
"Selama 24 hari dirawat ia menjalani operasi sampai lima kali, salah satunya penanaman kulit. Kami bersyukur prosesnya lancar 100 persen," beber Widodo.
Pihaknya pun berharap Afrizal bisa segera pulih sampai kembali dalam keadaan normal. Terlebih, usianya masih begitu muda dan memiliki masa depan sangat panjang.
"Selanjutnya, dia bisa belajar bergerak dan berjalan. Karena selama menjalani perawatan, tubuhnya kurang gerak, terus berbaring. Semoga segera pulih secepatnya. Harapan kami tentu demikian," tambah Widodo Budi Prasetyo.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom