Arema FC Mengklaim Stadion Kanjuruhan Tidak Over Kapasitas Saat Derby Jatim Lawan Persebaya
Sementara perihal isu yang menyebut bahwa tidak semua pintu stadion dibuka ketika kerusuhan terjadi, Arema FC memilih untuk menyerahkan secara penuh investigasi kepada tim yang ditunjuk.
Asumsi itu merujuk pada situasi penonton yang saling berdesakan karena terbatasnya akses keluar stadion. Sehingga, banyak dari suporter menderita sesak napas akibat saling berdesakan satu sama lain.
"Kita menunggu saja hasil dari investigasi. Tentu, kami berharap semua hasilnya nanti berdasarkan pengamatan secara objektif, bukan subjektif," jelas Sudarmaji.
Panpel Arema FC sejatinya sudah melakukan semua hal sesuai dengan prosedur saat menggelar Derby Jatim menjamu Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan Malang.
Termasuk dengan tiket yang dicetak panpel dengan jumlah 42 ribu lembar. Jumlah itu pun sudah lebih kecil daripada kapasitas Stadion Kanjuruhan yang bisa menampung sampai 45 ribu orang secara maksimal.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom