INDOSPORT. COM - Krisis penyerang yang kini sedang menerpa AC Milan, mungkin bisa teratasi dengan mendatangkan bomber uzur anyar berkualitas.
AC Milan belakangan harus mendapati kenyataan bahwa komposisi skuat mereka kini minim opsi untuk lini depan.
Rossoneri sejatinya memiliki tiga penyerang murni, yakni Zlatan Ibrahimovic, Divock Orgi, dan Olivier Giroud.
Namun dari ketiga nama tadi, hanya Giroud saja yang sekarang kondisinya siap diturunkan oleh pelatih Stefano Pioli.
-Sedangkan dua nama sisanya, yakni Ibrahimovic dan Origi, kondisinya saat ini diketahui sedang dalam perawatan penyembuhan cedera.
Situasi demikian jelas sangat tidak menguntungkan Milan, yang tengah berjuang menjaga status mereka sebagai juara bertahan Liga Italia.
-Apalagi mereka juga berusaha keras meraih prestasi sebaik mungkin di pentas Liga Champions, yang tentu butuh kedalaman skuat mumpuni.
Bila permasalahan tersebut tak ingin sampai menganggu kinerja tim, manajemen Milan perlu mendatangkan satu penyerang baru lagi di bursa transfer musim dingin 2023 mendatang.
Tak harus merekrut pemain depan top berharga mahal, Milan bisa mengambil opsi kepada bomber-bomber berusia uzur yang masih tajam menjebol gawang lawan.
INDOSPORT lantas coba merangkum deretan nama bomber uzur berkualitas yang rasanya logis buat dincar AC Milan, demi mengatasi masalah krisis penyerang mereka.
1. Andy Delort
AC Milan rasanya cukup logis untuk mendekati penyerang andalan milik klub Liga Prancis, OGC Nice, yakni Andy Delort.
Selain masih tajam, usia Andy Delort sejatinya belum terlalu uzur, karena pada bulan Oktober nanti baru akan menginjak 31 tahun.
Soal kualitas, Delort termasuk bomber yang tiap musimnya rajin mencetak gol dengan jumlah minimal dua digit.
Musim lalu, ia total menyumbangkan 18 gol dari 37 kali kesempatan bertanding bersama Nice dalam berbagai ajang.
Bila Milan tertarik memboyongnya, uang transfer yang dikeluarkan mungkin tidak akan mahal-mahal amat, seban harga pasarannya yang terkni cuma 13 juta euro.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom