INDOSPORT.COM – UEFA resmi menjatuhkan denda terhadap delapan klub yang terbukti melanggar Financial Fair Play (FFP). Dua klub raksasa Liga Italia, Inter dan AC Milan, termasuk sedangkan Barcelona mampu lolos.
Pada Jumat (02/09/22) waktu setempat, UEFA merilis pernyataan denda karena pelanggaran FFP untuk delapan klub papan atas Eropa yang totalnya mencapai 172 juta euro atau setara Rp2,5 triliun.
Dari angka tersebut, hanya 15 persen atau sekitar 26 juta euro dari denda tersebut harus dibayarkan secara penuh di awal.
Sisanya tergantung kondisi setiap klub apakah memenuhi target yang disetujui dalam kesepakatan bersama beberapa tahun ke depan.
-Denda tersebut dapat dibayarkan di muka atau dipotong dari pendapatan yang mereka raup dari kompetisi antarklub Eropa.
Settlement agreements have been concluded with eight clubs who failed to comply with financial break-even requirements.
— UEFA (@UEFA) September 2, 2022
The clubs agreed to financial contributions, specific targets and conditional and unconditional sporting restrictions over the coming years.
Full story: ⬇️
Empat raksasa Liga italia, yakni Juventus, AC Milan, Inter Milan dan AS Roma secara mengejutkan termasuk dalam daftar pelanggar FFP.
Juventus wajib membayar 3,5 juta euro dari total denda 23 juta euro, sedangkan AC Milan membayar 2 juta euro dari total 15 juta euro), Inter Milan 4 juta euro (26 juta euro), an AS Roma 5 juta (35 juta euro).
Paris Saint-Germain juga terkena jeratan sanksi denda. Bahkan, raksasa Ligue 1 ini dikenai sanksi denda terbanyak dibandingkan 7 klub lainnya.
Klub yang menaungi Kylian Mbapp, Neymar dan Luonel Messi ini dikenakan denda total 65 juta euro dan wajib bayar 10 juta euro.
Klub lain sisanya yang terkena sanksi FFP dari UEFA yakni AS Monaco (bayar 0,3 juta euro), Marseille (0,3 juta euro), dan Besiktas (0,6 juta euro).
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom