"Saya telah menganalisis permainan, apa yang berjalan dengan baik, apa yang salah, dan saya [telah] menjelaskan kepada para pemain langkah-langkah untuk meningkatkan permainan kami,” ujar Ten Hag seperti dikutip The Sun (12/08/22).

"Kami belajar banyak, tetapi saya pikir [kekalahan] itu normal saat memulai musim. Kami mencoba menyatukan tim dan membangun cara bermain, dan ini adalah awal yang baru. Kami membuat kesalahan, namun sepak bola adalah permainan [yang penuh dengan] kesalahan. Kami tahu kami harus berkembang dalam banyak hal, itu jelas,”

"Saya tahu selalu ada tekanan, saya memiliki pengalaman soal itu, saya tahu kami harus memenangkan setiap pertandingan, saya tahu para penggemar mengharapkan Manchester United untuk menang,”

“Kami harus menghadapi banyak tantangan dan yang bisa saya lakukan adalah mempersiapkan tim sebaik yang saya bisa untuk akhir pekan ini,” jelas Ten Hag.

Manchester United dikatakan menghargai lulusan akademi mereka dengan nilai £120 juta (Rp 2,1 triliun) meskipun ia baru-baru ini berjuang di depan gawang.

Rashford telah mencetak lima gol dalam 31 penampilan musim lalu dan memberikan dua assist.

Pemain kelahiran Manchester itu menjadi starter dalam bencana hari pembukaan The Red Devils melawan Brighton pada hari Minggu (07/08/22) lalu, tetapi gagal memberikan dampak dalam kekalahan mengejutkan di Old Trafford.

Meski begitu, ia tetap menikmati kehidupan di bawah manajer baru Ten Hag, penerus permanen Ole Gunnar Solskajer yang dipecat.

"Bagi saya, ini adalah awal yang baru, sesuatu yang sangat saya nantikan. Tim ini jauh lebih bugar daripada musim lalu dan kami memiliki banyak ruang untuk perbaikan. Saya berada di tempat yang baik sekarang dan saya sangat menantikan pertandingan selanjutnya,” jelas Rashford.

Rashford dan rekan-rekan setimnya di United akan kembali beraksi pada Sabtu malam, melakukan perjalanan ke London Barat untuk menghadapi Brentford.