Dilansir dari The Athletic, peraih gelar Liga Inggris musim lalu itu dikabarkan hampir meninggalkan kesepakatan dengan Marc Cucurella.

Hal itu dilakukan Manchester City untuk menyikapi Brighton yang tidak akan menerima tawaran apapun jika nilai yang diajukan di bawah 50 juta poundsterling (sekitar Rp903 miliar).

Sedangkan Manchester City tak akan menyanggupi andai nilai yang diminta melebihi angka 40 juta poundsterling (sekitar Rp723 miliar).

Setelah menjual Oleksandr Zinchenko ke Arsenal, Manchester City mencoba untuk menawar Marc Cucurella sebesar 30 juta poundsterling (sekitar Rp542 miliar).

Tentu saja Brighton tak segan untuk menolak penawaran tersebut. Mereka bersikeras bahwa tak akan melepas Marc Cucurella jika tak sanggup memenuhi permintaannya.

Bahkan, Brighton menganggap Manchester City harus mengajukan kesepakatan setara seperti saat Arsenal memboyong Ben White musim lalu.

Brighton juga tidak peduli jika pemainnya terus memberikan indikasi untuk pindah ke juara Liga Inggris musim lalu, Manchester City.

Bek kiri berusia 24 tahun juga telah melakukan pembicaraan dengan Graham Potter dan dewan Brighton. Tetapi tidak membawakan hasil apapun.

Klub Marc Cucurella itu beranggapan bahwa kesepakatan pribadi tidak memiliki dampak apapun dalam kesepakatan potensial.

Alotnya negosiasi antara Brighton untuk memboyong Marc Cucurella, membuat Manchester City memilih untuk mencari opsi bek kiri lainnya.