Bursa Transfer

Ini Alasan Eks Arsenal Tolak Chelsea dan Bertahan di Bayern Munchen

Minggu, 17 Juli 2022 04:48 WIB
Penulis: Henrikus Ezra Rahardi | Editor: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji
© Miguel A. Lopes/Pool via Getty Images
Pemain Bayern Munchen, Serge Gnabry, di antara tiga pemain Lyon pada pertandingan semifinal Liga Champions 2019/20, Kamis (20/08/20) dini hari WIB. Copyright: © Miguel A. Lopes/Pool via Getty Images
Pemain Bayern Munchen, Serge Gnabry, di antara tiga pemain Lyon pada pertandingan semifinal Liga Champions 2019/20, Kamis (20/08/20) dini hari WIB.

INDOSPORT.COM – Keputusan Serge Gnabry bertahan bersama raksasa Liga Jerman, Bayern Munchen, semata-mata karena peluang meraih trofi Liga Champions.

Sebelumnya, bintang timnas Jerman, Serge Gnabry disebut-sebut berniat hengkang dari Bayern Munchen usai meraih lima trofi.

Dua klub Liga Inggris, yaitu Chelsea dan mantan klubnya, Arsenal disebut-sebut tertarik, lantaran baru saja gagal mendatangkan sayap Brasil, Raphinha yang justru memilih gabung ke Barcelona.

Pemain 26 tahun ini menjadi target kedua Chelsea di posisi sayap, selepas mendatangkan pemain timnas Inggris, Raheem Sterling dari Manchester City dengan dana 47,5 juta pound.

Serge Gnabry sendiri dilaporkan menolak Chelsea, karena berhutang budi pada Arsenal, tetapi memori indah bersama Bayern Munchen dalam meraih tiga trofi penting semusim mengubah keputusannya.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Baru-baru ini, pemain sayap 26 tahun ini resmi bertahan di Bayern Munchen dengan kemungkinan untuk kembali meraih trofi Liga Champions.

Bayern Munchen sendiri mendapatkan trofi si kuping besar di tahun 2020 atau saat pandemi Covid-19 melanda dunia di Stadion Da Luz, Lisbon, Portugal.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

“Saya pikir apa yang saya inginkan sebagai pemain sudah mencapai kesimpulannya. Saya akan bertahan bersama Bayern Munchen untuk mendapatkan lagi trofi Liga Champions, dan memenangkan gelar lainnya,” ujar Gnabry.
 

“Merayakan juara bersama fan kami adalah sesuatu yang spesial, karena saya bisa bermain dengan rekan-rekan di tingkat tertinggi dan saya tak akan menukar kesempatan itu dengan hengkang ke klub lain.”

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

“Saya ingin merasakan momen terbaik itu lagi dan di luar hal itu, rasa lapar akan trofi tak akan sirna,” Imbuh eks Arsenal ini.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom