Di Piala Presiden 2022, PSIS Semarang jadi salah satu klub yang tampil sangat baik.

Bagaimana tidak, sejak babak penyisihan grup mereka sudah tampil gacor. Tergabung di Grup A bersama PSS Sleman, Persita Tangerang, Dewa United dan Persis Solo, mereka perkasa.

PSIS Semarang keluar sebagai juara grup A dengan koleksi 10 poin, hasil dari tiga kali kemenangan dan satu kali imbang.

Di babak perempatfinal, mereka mengalahkan Bhayangkara FC, sayang di semifinal PSIS Semarang harus tunduk dari Arema FC.

Kekalahan PSIS Semarang ini cukup mengejutkan, jika melihat dari performa mereka sebelum-sebelumnya.

Sebab PSIS Semarang sudah tampil nyaris sempurna sejak fase grup, dengan kekuatan terbaiknya termasuk empat pemain asing baru, Taisei Marukawa, Carlos Fortes, Jonathan Cantillana, dan Alie Sesay.

Kendati demikian, pelatih PSIS Semarang, Sergio Alexandre, tak begitu kecewa dengan kekalahan ini, dan akan dijadikan bahan evaluasi.

“Total tujuh laga yang kita mainkan sampai sekarang. Pemain bermain dengan percaya diri dan tidak pernah buruk,” ungkap Sergio Alexandre.

“Sisi negatifnya ada pada saat kami kalah di dua laga menghadapi Arema. Itu saja sisi negatifnya. Kalau secara keseluruhan turnamen saya rasa tidak ada,” sambung pelatih asal Brasil itu

Hal positif lainnya adalah lini depan PSIS Semarang sangat produktif, dan bisa jadi klub yang ditakuti di Liga 1 musim depan.

Total mereka membukukan 17 gol di Piala Presiden 2022. Hebatnya, gol itu tidak melulu datang dari lini depan saja, karena merata di beberapa lini.

Namun nama Carlos Fortes lah yang mencuat, lantaran ia masuk dalam jajaran top skor Piala Presiden 2022.

Ketajamannya ternyata konsisten sejauh ini, dengan membuat 5 gol dari 6 penampilan.

Selain Carlos Fortes, ada beberapa pemain PSIS Semarang lain yang berkontribusi untuk tim dalam hal mencetak gol.

Salah satunya ya jelas Taisei Marukawa. Pemain asal Jepang itu tak tergantikan di lini tengah.

Total Taisei Marukawa membuat 7 penampilan dengan menyumbang 1 gol dan 2 assist. Meski minim kontribusi, mamun kehadiranya menjadi roh permainan PSIS dalam mengatur tempo permainan.

Berikut statistik Carlos Forten dan Taisei Marukawa dilansir dari Lapangbola.