Mauricio Pochettino pun akhirnya harus mengalami mimpi buruk akibat dari pemecatan yang dilakukan Paris Saint-Germain atas dirinya.

Bahkan jurnalis ternama asal Italia, Fabrizio Romano, sudah mengkonfirmasi pemecatan itu, setelah kedua pihak mencapai kesepakatan untuk berpisah.

“Paris Saint-Germain akhirnya memutuskan untuk berpisah dengan Mauricio Pochettino,” tulis Fabrizio Romano lewat Twitter pribadinya.

“Kesepakatan antara kedua belah pihak telah disepakati, perincian dokumen akan diselesaikan dalam beberapa jam mendatang dan kemudian akan resmi,” jelasnya.

Setelah kabar resmi pemecatan ini beredar, Paris Saint-Germain pun telah menemukan sosok penggantinya, yaitu Christophe Galtier.

“Christophe Galtier akan diresmikan sebagai manajer baru PSG minggu depan,” ungkap Fabrizio Romano.

Christophe Galtier merupakan mantan pelatih OGC Nice yang dinilai memiliki rapor apik dan akan membantu Paris Saint-Germain mencapai misi utamanya.

Nama Christophe Galtier tentu masih asing terdengar, sebab ia merupakan pelatih yang dipandang sebelah mata.

Rupanya, ia memiliki riwayat apik terlebih saat membawa Lille menjuarai Liga Prancis pada musim 2020/2021. Bahkan dengan modal pemain Lille, ia mampu mengungguli Paris Saint-Germain dalam perebutan piala Ligue 1.

Maka dengan memiliki pemain seperti Kylian Mbappe dan Lionel Messi, di bawah asuhan Christophe Galtier, Paris Saint-Germain diyakini bakal menjadi penantang serius untuk memperebutkan piala Liga Champions musim depan.