Liga Indonesia

Jadi Korban Piala Presiden, Bomber Persib Ciro Alves Absen Hampir 2 Bulan

Senin, 20 Juni 2022 14:48 WIB
Kontributor: Arif Rahman | Editor: Prio Hari Kristanto
© INDOSPORT/Arif Rahman
Selebrasi gol pemain Persib Bandung, Ciro Alves, ke gawang Persebaya di Piala Presiden 2022 Copyright: © INDOSPORT/Arif Rahman
Selebrasi gol pemain Persib Bandung, Ciro Alves, ke gawang Persebaya di Piala Presiden 2022

INDOSPORT.COM - Pemain anyar Persib Bandung, Ciro Alves, dipastikan bakal absen pada sisa pertandingan Turnamen Pramusim Piala Presiden 2022, karena mengalami patah tulang di bagian bahu.

Menurut dokter tim Persib, Alvin Wiharja, meski Ciro Alves mengalami patah tulang, tetapi pemain yang baru bergabung di musim 2022-2023 ini tidak memerlukan operasi untuk memulihkan kondisinya.

Meski demikian, pemain asal Brasil itu membutuhkan waktu sekitar enam pekan untuk memulihkan kembali kondisinya, agar bisa tampil kembali di lapangan memperkuat skuat Maung Bandung.

"Ciro keadaannya mengalami patah tulang di bagian bahu, tapi sebagian tidak terlalu besar, kita anggap itu sesuatu yang manageable, dan treatable, dilakukan konservatif tanpa operasi," kata Alvin.

Alvin berharap, proses pemulihan Ciro Alves bisa berjalan dengan lancar, sehingga pada kompetisi Liga 1 musim 2022-2023 yang akan bergulir pada akhir Juli mendatang mantan pemain Tira Persikabo tersebut bisa memperkuat tim kebanggaan Bobotoh.

"Sehingga kita harapkan kondisinya baik selama enam minggu ke depan. Dia diharapkan bisa menyatu kembali, bagian yang patah itu, sehingga bisa kembali ke tim untuk persiapan Liga 2022," ucap Alvin.

Alvin menambahkan, penanganan utama yang dilakukan oleh tim medis yakni pemulihan di bagian bahu kiri Ciro Alves. 

Selain itu, tim pelatih juga akan tetap memberikan program latihan untuk menjaga kondisi fisiknya agar tetap bugar, sehingga saat kompetisi Liga 1 2022-2023 bergulir bisa kembali diturunkan memperkuat tim kebanggaan Bobotoh.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

"Tentunya penanganan utama ketika ada kendala seperti itu dalam imobilisasi di bagian yang mengalami cederanya itu, karena bahu sebelah kiri, jadi terfokus imbobilisasi itu di bahu sebelah kiri," ujarnya.

"Kalau untuk lower body itu akan tetap kita lakukan, karena itu untuk menjaga staminanya , endurance, dan kekuatan otot, sehingga memang akan ada keterbatasan gerak, tapi penurunannya tidak cukup jauh," jelas Alvin.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom