Wisla Krakow merupakan salah satu klub tertua di Polandia. Klub berjuluk The White Star ini berdiri pada 1906 oleh sekumpulan murid sebuah institusi pendidikan.

Adapun para murid ini mendirikan tim bernama Wisla Krakow karena ingin mengikuti jejak sang guru yang juga mendirikan klub sepak bola.

Saat pertama berdiri, Wisla Krakow dianggap sebagai identitas warga Polandia menyusul persaingannya dengan FC Kattowitz di kancah liga.

FC Kattowitz sendiri merupakan klub bikinan Jerman yang berbasis di Polandia. Sehingga persaingannya dengan Wisla Krakow pun sarat nuansa politik kala itu.

Terlepas dari hal tersebut, perjalanan Wilsa Krakow sebagai sebuah tim terbilang cukup mulus. Sejak berdiri, The White Stars mampu meraih beragam titel bergengsi di kancah sepak bola Polandia.

Bahkan hingga saat ini, Wisla tercatat sebagai tim tersukses kedua di Polandia dengan meraih 14 gelar Ektraklasa, tertinggal satu gelar di gelar Legia Warsaw dengan 15 gelar.

Tak hanya sukses di Polandia saja, Wisla Krakow juga sukses di kancah Eropa, yakni dengan menjuarai tiga Piala Intertoto.

Bahkan dalam perjalanannya di Eropa, Wisla Krakow pernah membuat Barcelona kesulitan di Liga Champions dan Inter Milan menelan kekalahan di Piala UEFA.

Wisla Krakow pun banyak melahirkan pemain berbakat. Salah satunya adalah Jakub Blaszczykowski yang merupakan mantan pemain Borussia Dortmund.

Kini, pemain yang akrab disapa Kuba itu kembali ke Wisla Krakow sebagai pemain sekaligus pemilik dari klub berjuluk The White Star tersebut.

Meski dibela pemain dan pemilik sekelas Kuba lalu punya catatan manis, Wisla Krakow ternyata tengah mengalami kemunduran.

Kemunduran apa yang dimaksud?