Jagoannya Kalah Saing dengan Harry Maguire di Timnas Inggris, Legenda AC Milan Kecewa
Inggris dan jajaran staf kepelatihan mereka mungkin punya perhitungan matangnya sendiri kenapa tak menggunakan jasa Fikayo Tomori namun tetap saja mereka melewatkan sebuah kesempatan untuk kembali mengujinya.
Kali terakhir Tomori berbaju The Three Lions adalah pada Oktober 2021 lalu saat tampil sebagai pengganti dalam laga 'tak penting' kontra Andorra.
Itupun baru pertandingan internasional kedua Tomori sejak debutnya pada 2019 silam yang lagi-lagi hanya dimulai dari bangku cadangan.
Tomori padahal saat ini berkompetisi bersama AC Milan di salah satu liga terbaik dunia, Liga Italia. Il Rossoneri bahkan dibawanya menjadi kandidat kuat juara dengan memuncaki klasemen sementara.
-Di skuat Inggris saat ini tidak ada bek tengah yang bisa berbangga tengah mengejar gelar juara liga bersama klubnya selain Stones (Manchester City).
Secara individu pun Tomori sejatinya masih sangat menonjol. Pemain kelahiran Kanada berdarah Nigeria tersebut saat ini tercatat sebagai salah satu pentekel terbaik dunia.
-Ia juga hanya mencatat delapan pelanggaran karena tekelnya dan enam kali dilewati oleh dribel lawan. Satu lagi bukti bahwa Inggris sudah memandang sebelah mata Tomori.
Data dari Squawka menunjukkan jika Tomori ada di posisi keenam dalam keefektifan serta akurasi tekel. Dari 67 percobaan, 53 diantaranya sukses.
Southgate terkadang memang memanggil pemain dalam performa buruk untuk menjaga rasa percaya diri yang bersangkutan dalam kasus pemilihan Maguire namun Tomori juga butuh jam terbang bersama Inggris mengingat Piala Dunia 2022 sudah dekat.
Fikayo Tomori bisa-bisa akan mempertimbangkan lagi masa depannya bersama Inggris jika situasi ini terus berlanjut. AC Milan bahkan mungkin mendukungnya untuk berganti paspor menjadi warga negara Kanada atau bahkan Nigeria saja.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom