Bola Internasional

Termasuk Luis Milla! Timnas Singapura Siap Seleksi 50 Calon Pelatih Baru

Minggu, 23 Januari 2022 14:05 WIB
Penulis: Izzuddin Faruqi Adi Pratama | Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© Dave Winter/Icon Sport via Getty Images
Pelatih asal Spanyol yang sempat menukangi Timnas Luis Milla yang sempat menukangi timnas Indonesia kini dilirik timnas Singapura usai kehilangan Tatsuma Yoshida., Luis Milla menjadi kandidat pelatih Singapura. Copyright: © Dave Winter/Icon Sport via Getty Images
Pelatih asal Spanyol yang sempat menukangi Timnas Luis Milla yang sempat menukangi timnas Indonesia kini dilirik timnas Singapura usai kehilangan Tatsuma Yoshida., Luis Milla menjadi kandidat pelatih Singapura.

INDOSPORT.COM - Timnas Singapura tidak akan membiarkan momentum yang mereka bangun di Piala AFF 2020 lalu padam dengan kepergian pelatih kepala mereka, Tatsuma Yoshida. Dalam waktu dekat federasi negeri singa (FAS) akan segera mengumumkan nama nakhoda baru dan Luis Milla jadi salah satu opsi yang dipertimbangkan.

Dilansir oleh The Strait Times, Singapura hanya menginginkan pelatih asing untuk melanjutkan tongkat estafet dari Yoshida yang memilih untuk kembali melatih di Jepang yang merupakan negara asalnya usai mengantarkan Hariss Harrun dan kolega ke semifinal Piala AFF 2020.

Untuk saat ini FAS menilai opsi juru latih lokal belum ada yang memuaskan standar mereka. Itulah kenapa mereka ingin mengulang sukses dengan manajer impor.

Masih dari The Strait Times, FAS setidaknya sudah memegang 50 CV dari pelatih-pelatih yang sekiranya mau untuk hijrah ke kawasan Asia Tenggara. Selain Luis Milla, juga ada nama Kim Hak-bum dan Stephen Constantine.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Kim yang berasal dari Korea Selatan sebelumnya sempat dihubungkan dengan job pelatih timnas Malaysia namun justru 'kalah' dari kompatriotnya yakni Kim Pan-gon. Tidak heran karena sepak bola internasional masih cukup baru baginya.

Eks bos dua klub K-League, Seongnam FC dan Gwangju FC, itu baru pernah menangani satu timnas dan itu pun 'hanya' level U-23 Korsel. Kendati demikian Kim sukses membawa Taeguk Warriors muda menjuarai Asian Games (2018) dan Piala Asia U-23 (2020) hanya dalam tempo dua tahun kerja sama.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Sementara itu Constantine adalah pelatih asal Inggris yang wara-wiri di Asia dan Afrika. Riwayatnya berisi pengalaman menukangi timnas Nepal, India (dua kali), Malawi, Sudan, dan Rwanda. 

Di level klub, pria 59 tahun itu paling banter cuma menangani Milwall pada 2005/2006. Hanya saja hingga kini Constantine belum punya prestasi nyata sebagai juru racik taktik.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom