INDOSPORT.COM - Piala AFF 2016 meninggalkan kenangan yang kurang bagus bagi timnas Indonesia karena harus kembali menjadi runner-up di bawah Thailand. Akan tetapi, dalam perjalanannya terdapat sejumlah momen seru.
Salah satunya saat Indonesia harus berhadapan dengan Filipina yang kala itu bertindak sebagai tuan rumah. Sama-sama tergabung di Grup A, baik Tim Garuda mapun The Azkals mengincar poin penuh di matchday kedua usai sama-sama gagal menang di laga pembuka.
Menurunkan nama-nama beken seperti Boaz Solossa, Stefano Lilipaly, dan Evan Dimas, Indonesia justru membuka keunggulan lewat bek Fachrudin Aryanto pada menit ke-7.
-Sundulan Fachrudin meneruskan umpan bola mati membuat pasukan mendiang Alfred Riedl punya start apik di Philippine Sports Stadium.
Filipina kemudian mengejar memasuki menit ke-31 via skema yang serupa. Pergerakan licin winger berdarah Iran, Misagh Bahadoran, di kotak penalti membuat sang pemain bisa memperdaya Kurnia Meiga dengan tandukan jarak dekat.
-Di babak kedua, Indonesia bisa mengembalikan keunggulan berkat sontekan Boaz. Striker lincah yang saat itu bertindak sebagai kapten tim tersebut mampu memanfaatkan kemelut di kotak penalti Filipina usai salah satu tembakan mengenai tiang gawang dan memantul.
Hanya delapan menit sebelum waktu normal usai Filipina justru bisa menyamakan skor sekali lagi lewat bintang utama mereka, Phil Younghusband.
Kebolehan jebolan akademi Chelsea itu dalam mengeksekusi tendangan bebas membuat Kurnia Meiga sekali lagi harus memungut bola dari gawangnya sendiri.
Skor 2-2 pun bertahan hingga peluit panjang dibunyikan. Inilah kali ketiga Indonesia gagal menang atas Filipina. Sebelum itu Merah Putih hanya pernah sekali berimbang 1-1 (1977) dan kalah 4-0 (2014).
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom