INDOSPORT.COM – Mengenal Nick Crittenden, eks Wonderkid gagal Chelsea yang dulunya digadang-gadang jadi pemain masa depan dan malah berakhir menjadi akuntan.
Pada era 90 an, Chelsea bisa dikatakan memiliki banyak pemain muda yang berpotensi menjadi bintang masa depan. Selain John Terry dan Jody Morris, ada nama yang telah terlupakan yakni Nick Crittenden.
Nick Crittenden adalah mantan pemain akademi Chelsea. Kariernya terbilang tak mulus di Stamford Bridge ketimbang John Terry dan Jody Morris.
Saat John Terry dan Jody Morris yang seangkatannya di akademi kerap berlatih di tim utama, Crittenden malah jarang mendapat kesempatan.
-Namun semua itu berubah pada 1997. Pelatih Chelsea kala itu, Ruud Gullit memainkannya sebagai starter dan bermain secara penuh di Piala Liga saat melawan Southampton.
Saat itu, Crittenden berusia 19 tahun. Tak disangka, di laga debutnya itu ia mendapat Man of the Match dari Ruud Gullit yang membuatnya terbang tinggi.
-“Ruud Gullit memainkan tim yang tak berpengalaman, meskipun dia dan Dennis Wise bermain di laga itu,” kenang Crittenden dikutip dari Planet Football.
“Setelah pertandingan, Gullit berkata ke Sky Sports bahwa saya adalah Man of the Match. Saya tak percaya. Itu luar biasa. Saya masih memiliki rekaman videonya,” ujarnya.
Setelahnya, banyak yang memprediksi karier Crittenden akan cemerlang. Apalagi ia masih tergabung di skuat utama dan bermain sebanyak dua laga lagi.
Sayangnya, prediksi itu meleset. Nick Crittenden hanya bermain tiga laga saja untuk Chelsea sebelum memutuskan hengkang ke Yeovil Town dan berakhir menjadi akuntan di klub itu.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom