Pamit Jalani Seri 2 Liga 1, Skuat Persela Ziarah ke Makam Choirul Huda
Tepatnya saat Persela menghadapi Semen Padang di laga lanjutan Liga 1 2017. Huda mengalami nasib nahas karena benturan dengan rekan satu timnya, Ramon Rodrigues dan juga penyerang Semen Padang FC, Marcel Sacramento.
Usai tabrakan, Choirul Huda kehilangan kesdaaran hingga akhirnya Huda di bawa ke RSUD Dr. Soegiri Lamongan untuk penanganan lebih lanjut. Sayang, nyawanya tak tertolong.
Pihak Kepala Unit Instalasi Gawat Darurat RSUD Dr. Soegiri Lamongan menjelaskan Huda meninggal karena mengalami trauma benturan saat hendak menyelamatkan gawangnya. Hal tersebut membuat jantung dan nafasnya berhenti.
Choirul Huda meninggal pada usia 38 tahun, dan menjadi salah satu pemain paling loyal di Liga Indonesia. Tercatat dirinya sudah 16 tahun membela Persela Lamongan tanpa pernah berganti klub.
Bersama Laskar Joko Tingkir, Choirul Huda pernah meraih satu trofi Liga Indonesia Second Division tahun 2001 serta lima kali juara Piala Gubernur Jatim pada tahun 2003, 2007, 2009, 2010, dan 2012.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom