Liga Indonesia

Viral Aksi Brutal, Bung Towel: Jangan Sampai Kasus Jumadi Abdi Terulang

Kamis, 9 September 2021 09:05 WIB
Penulis: Martini | Editor: Indra Citra Sena
© arahbola
Jumadi Abdi terkapar di pinggir lapangan. Copyright: © arahbola
Jumadi Abdi terkapar di pinggir lapangan.
Mematikan

Beberapa nama seperti Jumadi Abdi, Akli Fairuz hingga Choirul Huda adalah contoh nyata, mengapa tendangan yang mengarah ke perut atau kepala sangat dilarang di Liga.

"Tahun 2009, ada pemain namanya Jumadi Abdi dari Pupuk Kaltim Bontang, meninggal setelah dalam pertandingan lawan Persela Lamongan," cetusnya.

"Itu salah satu pemain yang bentrokan, lalu ada hantaman, terjangan keras kaki pemain lawan mengarah ke perutnya, yang akhirnya menjadi penyebab Jumadi Abdi meninggal," tutur Bung Towel.

"Tahun 2014, penyerang Persiraja, Akli Fairuz, juga mengalami terjangan ke arah perut saat bertanding melawan PSAP Sigli. Dia berduel dengan penjaga gawang PSAP, itu juga yang menjadi penyebab kematian."

"Penjaga gawang senior kita, Choirul Huda, tabrakan, yang menyebabkan meninggal. Jangankan yang disengaja, yang nggak disengaja aja bisa fatal," pungkas Tommy Welly.

Lewat insiden ini, Bung Towel mengingatkan bahwa setiap pemain adalah profesional. Mereka yang bekerja di jagat sepak bola semata-mata untuk mencari nafkah.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom