Menyahuti hasil imbang itu, Pelatih Kepala PSMS, Ansyari Lubis, menyebut banyak evaluasi dan pekerjaan rumah (PR) bagi anak asuhnya.

"Artinya inilah kondisi sebenarnya. Kita baru seminggu latihan (skuat komplit) dan pemain juga silih berganti datang. Tapi ini realita yang kita dapat dan ini jadi pelajaran buat kita," ucapnya.

"Kalau kita persiapan bagus, pasti hasilnya bagus. Tapi ini tidak ada masalah, banyak koreksi, banyak evaluasi. Tadi kita melawan tim yang spartan. Ini juga jadi pelajaran karena di Liga 2 nanti hal seperti ini pasti ditemukan. Nah caranya bagaimana untuk evaluasi menghadapi seperti ini," sambungnya.

Lebih lanjut, pelatih berlisensi A AFC ini mengakui menyadari anak asuhnya belum begitu padu karena baru bergabung pasca libur PPKM serta catatan lainnya.

"Ini baru uji coba pertama kita lagi, karena latihan kita selama ini baru kita tekankan ke fisik. Selain itu banyak peluang yang gagal dikonversi menjadi gol. Banyak yang dievaluasi, tapi ini jadi pelajaran buat kita. Ini hal yang penting dan bagus, itulah gunanya kita uji coba," pungkasnya.