Mengapa Patrick Bamford Tak Akan Semudah Itu Cabut dari Leeds United
Leeds United pun ibarat oase di padang pasir bagi Patrick Bamford. Ia telah melewati banyak cobaan, mulai dari masa-masa cedera hingga kegagalan pahit di laga playoff Championship kontra Derby County.
Meski begitu, situasi mulai membaik setelah Leeds United berhasil promosi ke kasta teratas Liga Inggris, Premier League, dan produktivitas Bamford nyaris bisa disejajarkan dengan para bintang dari tim-tim raksasa kompetisi.
Kini, memasuki musim keempatnya bersama Marcelo Bielsa, kehidupan dan karier Bamford di Leeds United baik-baik saja dan cenderung lebih dari cukup.
Dalam sebuah artikel yang dimuat laman Yorkshire Evening Post, Bamford sempat menyinggung situasi pelik yang dihadapinya di Chelsea dan bagaimana Leeds United telah mengubah nasib buruknya itu.
-“Satu-satunya klub yang saya bela lebih lama (ketimbang Leeds United) adalah Chelsea, tapi di sana saya selalu jadi pemain pinjaman,” ucap Bamford.
“Saya rasa sekarang ini adalah masa terbaik yang pernah saya rasakan. Saya suka tinggal di sini, saya mencintai klub ini (Leeds United), rasanya seperti sebuah keluarga di sepak bola,” ucap pemain yang kini berusia 27 tahun tersebut.
-“Tak ada hal yang lebih baik dari ini. Start saya dulu memang sedikit kurang impresif, apalagi dengan kondisi cedera, tapi setelah itu semuanya seperti terus menanjak,” ucapnya lagi.
Ya, Patrick Bamford sudah menemukan kestabilan bersama Leeds United, yang mungkin bisa jadi faktor kuat ia akan bertahan lebih lama di Ellan Road.
Kontraknya sendiri baru akan berakhir pada 2022 mendatang, menyisakan cukup waktu bagi Bamford untuk tampil lebih menggigit bersama Leeds United. Mereka akan menghadapi Manchester United di laga perdana Liga Inggris 2021-2022.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom