In-depth

Mengapa Patrick Bamford Tak Akan Semudah Itu Cabut dari Leeds United

Sabtu, 17 Juli 2021 20:59 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Laurence Griffiths/Getty Images
Pemain Leeds United, Patrick Bamford. Copyright: © Laurence Griffiths/Getty Images
Pemain Leeds United, Patrick Bamford.

INDOSPORT.COM - Nama Patrick Bamford sempat begitu naik daun bersama klubnya, Leeds United, meski kini gemanya sudah mulai memudar seiring berjalannya waktu. 

Pemain yang satu ini pun bisa dibilang laris manis di ajang FPL (Fantasy Premier League). Para manajer sepertinya sangat hobi memasangnya di tim mereka demi mendulang poin, bahkan tidak segan-segan menjadikannya kapten.

Popularitas Patrick Bamford sendiri baru meroket setelah menjadi bagian skuat Leeds United asuhan Marcelo Bielsa. Sebelumnya, mungkin tidak banyak orang yang mengenal maupun familier dengan namanya.

Sebelum merapat ke Leeds United, Bamford sejatinya pernah membela klub papan atas Liga Inggris yakni Chelsea. Akan tetapi, nasibnya bersama The Blues justru jauh dari kata beruntung.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Pasalnya, alih-alih tampil sebagai andalan, ia justru menjelma sebagai spesialis pemain pinjaman. Sejak bergabung ke Chelsea pada 2012 sampai hengkang pada 2017, Bamford hanya bolak-balik keluar masuk klub lain.

Milton Keynes, Dons, Derby County, Middlesbrough, Crystal Palace, Norwich City, dan Burnley adalah rentetan klub yang pernah disinggahinya selama kurun waktu lima tahun.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Sempat singgah sebentar di Middlesbrough usai cabut dari Chelsea, Bamford kemudian hijrah ke Leeds United pada 2018. Di tempat inilah ia kemudian menemukan kebahagiaan dan rasa nyaman sebagai pemain.

Jika bicara soal skill, Bamford tentu cukup layak untuk diadu dengan para striker lain di Liga Inggris. Kontribusi dan sepak terjangnya untuk Leeds United saja sudah cukup untuk dijadikan bukti.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Ia bahkan sudah pernah mencetak rekor di pertandingan kontra Aston Villa pada musim 2020-2021. Hattrick yang ia buat menjadikannya pemain pertama Leeds United sejak Mark Viduka (2003) yang mampu mencetak tiga gol di Liga Inggris.

Bukan hanta itu, Bamford pun sempat menyodok masuk daftar top skor sementara Liga Inggris, bersaing dengan sejumlah pemain seperti Mohamed Salah dan Harry Kane.

Dengan prestasi seperti ini, sepertinya wajar jika ada klub yang ingin menggunakan jasanya, meski hal tersebut diyakini belum akan terjadi dalam waktu dekat.

Jika mengingat perjalanan kariernya yang sempat kurang gemilang, apalagi saat berseragam Chelsea, nampaknya seorang Patrick Bamford tidak akan semudah itu pergi dari Leeds United, tempat di mana ia telah settle dengan kariernya saat ini.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom