INDOSPORT.COM - Masa depan pesepakbola muda Indonesia yang tengah merintis karier di Eropa, Egy Maulana Vikri bersama Lechia Gdansk akhirnya terkuak.

Ya, pemain asli Medan itu resmi berpisah jalan alias kontraknya yang berakhir pada 30 Juni lalu itu tidak diperpanjang. Padahal Egy memiliki opsi perpanjangan kontrak dua tahun, namun pihak klub tidak mengaktifkannya.

Kepastian tersebut diumumkan langsung oleh Lechia Gdansk melalui media sosial Twitter resminya pada Rabu (30/06/21) kemarin.

"Dengan ini kami mengumumkan bahwa Egy Maulana Vikri tak akan memperkuat Lechia Gdansk di musim selanjutnya. Kontrak pemain yang sudah habis pada 30 Juni 2021, tidak akan diperpanjang," tulis pernyataan resmi Lechia Gdansk.

Egy Maulana Vikri sendiri didatangkan oleh Lechia Gdansk pada 07 Juli 2018 lalu, setelah tampil gemilang bersama Timnas Indonesia U-19. Saat itu klub asal Polandia itu memberikan kontrak 3 tahun.

Namun bakat dan talenta Egy sebagai pesepakbola muda seiring waktu malam tenggelam di Lechai Gdansk. Sebab, dirinya jarang diberi kesempatan bermain.

Di Ekstraklasa atau kompetisi kasta utama Liga Polandia, Egy cuma mencatat 133 menit bermain dari 10 pertandingan.

Selain itu, Egy juga cuma mencatat 1 menit bermain di Piala Super Polandia pada 14 Juli 2019. Total, Egy cuma main 111 menit bersama tim utama berjulukan Biało-zieloni itu.

Padahal bakat besar Egy Maulana Vikri sempat diakui dunia dengan namanya masuk dalam daftar 60 wonderkid terbaik dunia pada tahun 2017 lalu versi majalan Inggris, The Guardian.

Guardian menyoroti kemampuan Egy Maulana Vikri menjadi top scorer Piala AFF U-18 2017 pada September lalu dengan delapan gol.

Kemampuan atau skill Egy Maulana Vikri kerap disebut mirip Lionel Messi karena performa yang memikat buat ukuran pemain seusianya.

"Kemampuan dribel, kecepatan, dan ketenangannya dalam mengontrol bola sangat impresif. Pemain nomor 10 ini menyandang gelar Pemain Pendatang Baru Terbaik Toulon Tournament 2017 pada Juli," tulis Guardian.

Egy Maulana Vikri juga dipuji karena bermain bagus untuk Timnas U-19 Indonesia dalam uji coba melawan Espanyol B (14/7/2017).

"Egy dianggap 'luar biasa' oleh pelatih Espanyol, David Gallego, yang mengatakan dia bisa melaju sangat jauh dalam kariernya jika mampu meningkatkan sedikit lagi kemampuan dalam segi defensif," begitu lanjut Guardian.

Nama Egy Maulana Vikri menjadi satu-satunya pemain muda asal negara Asia Tenggara yang masuk daftar spesial ini. Lantas kemana penyerang berusia 20 tahun ini akan berlabuh musim depan?