Sejarah Titik Awal Supremasi Real Madrid, Yang Pertama dari 13 Trofi Liga Champions
Setelah menjuarai Piala Champions lima kali beruntun, Real Madrid menambah koleksi trofi dalam delapan kesempatan lain, di antaranya 1965-1966, 1997-1998, 1999-2000, 2001-2002, 2013-2014, 2015-2016, 2016-2017, dan 2017-2018.
Khusus edisi 1958-1959, Real Madrid kembali bersua Stade de Reims di klimaks turnamen. Hasil akhir lagi-lagi berpihak kepada Los Blancos, kali ini dua gol tanpa balas lewat sumbangsih Enrique Mateos (1') dan Di Stefano (47').
“Generasi emas Reims kurang beruntung karena berada sezaman dengan Real Madrid yang begitu luar biasa di era 1950-an. Bila tak ada mereka, kami tentu bisa mendominasi Piala Champions selama beberapa tahun.” kenang salah satu legenda Stade de Reims, Dominique Colonna.
Susunan Pemain:
-Real Madrid (3-2-5): 1-Alonso; 2-Atienza, 3-Lesmes, 5-Marquitos; 4-Munoz, 6-Zarraga; 7-Joseito, 8-Marsal, 9-Di Stefano, 10-Rial, 11-Gento
Cadangan: -
Pelatih: Villalonga
Stade de Reims (3-2-5): 1-Jacquet; 2-Zimny, 3-Giraudo, 5-Jonquet; 4-Leblond, 6-Siatka; 7-Hidalgo, 8-Glowacki, 9-Kopa, 10-Bliard, 11-Templin
Cadangan: -
Pelatih: Batteux
Stadion: Parc des Princes (38.239)
Gol: Di Stefano 14', Rial 30', 79', Marquitos 67'/Leblond 6', Templin 10', Hidalgo 62'
Wasit: Edward Ellis (Ing)
Kartu Kuning: -
Kartu Merah: -