INDOSPORT.COM - Klub Malaysia yang dibela Saddil Ramdani, Sabah FC akhirnya memberikan klarifikasi mengenai masalah tunggakan gaji tiga bulan yang belakangan jadi buah bibir warganet.
Sebelumnya santer terdengar jika gaji Kurniawan Dwi Yulianto selaku pelatih, saddil Ramdani, dan pemain Sabah FC lainnya belum dibayar selama tiga bulan.
Akibatnya para pemain pun melakukan aksi mogok latihan pada, Kamis (08/04/21) waktu setempat. Tak mau membiarkan isu semakin berkembang, pihak Sabah FC akhirnya memberikan klarifikasi melalui sebuah postingan di media sosial Instagram yang diunggah pada hari ini, Jumat (08/04/21).
-Demikian isi dari pesan dari postingan tersebut:
Manajemen Sabah FC membantah adanya kasus tunggakan gaji selama tiga bulan pada manajemen Sabah FC seperti yang telah beredar di media sosial.
-Chief Executive Officer (CEO) Sabah FC, Khairul Firdaus Akbar mengatakan, memang diakui telah terjadi keterlambatan pembayaran gaji, namun belum pernah lebih dari sebulan menunggak.
"Sejauh ini tidak ada pemain yang melakukan aksi boikot pada sesi latihan malam tadi. Latihan selesai lebih awal lantaran pemain diminta istirahat sebelum terbang ke Pulau Pinang hari ini. Pinak pengurus menyangkal dakwaan tersebut," ujar Khairul Firdaus Akbar.
"Kita mengesahkan di sini komunikasi diantara pengurusan serta pemain sangat baik. Pihak pengurusan yakin selepas ini semuanya akan berjalan dengan lancar, sekaligus mengelak daripada masalah ini berulang di masa depan," sambungnya lagi.
Selanjutnya Sabah FC akan bertadning di laga pekan ke-8 Liga Super Malaysia kontra Penang FA, Minggu (11/04/21). Jika dilihat dari klasemen sementara, Penang FA jauh lebih unggul dibanding Sabah FC.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom