INDOSPORT.COM - Pembinaan pesepak bola usia berjenjang setelah ini akan ditekankan kembali oleh salah satu klub Liga 1, PSIS Semarang.
Setelah sebelumnya PSIS memiliki akademi untuk pemain Elite Pro Academy (EPA), kali ini Laskar Mahesa Jenar akan meluncurkan PSIS Development yang konsepnya hampir sama dengan sekolah sepak bola (SSB).
Untuk meluncurkan program tersebut, jajaran manajemen PSIS juga terus melakukan koordinasi. Salah satunya pemaparan final yang dilakukan Direktur Akademi PSIS, Muhammad Ridwan kepada jajaran manajemen dan komisaris tim bertempat di salah satu komisaris PSIS yang ada di Kota Semarang, Rabu (03/02/21).
Menurut CEO PSIS, Yoyok Sukawi, pembentukan PSIS Development telah mencapai finishing dan sesaat lagi akan segera diresmikan untuk kemudian merekrut bibit-bibit muda pesepak bola dari seluruh penjuru Tanah Air.
"Tadi kami sudah mendengarkan paparan Direktur Akademi. Kami dari jajaran manajemen dan komisaris memberi keleluasaan untuk Direktur Akademi dalam mengelola PSIS Development. Ini beda dengan Elite Pro Academy, " kata Yoyok Sukawi.
Terkait sistem di PSIS Development, Yoyok Sukawi belum mau membocorkannya sekarang. Ia hanya mengatakan bahwa pesepak bola muda yang tertarik untuk bergabung bersama PSIS Development segera menyiapkan diri dari sekarang.
"Nanti setelah ini akan kami launching. Sistemnya gimana? Tunggu saja dan buat adik-adik yang masih berstatus sebagai pelajaran monggo disiapkan sejak sekarang. Fisiknya, tekniknya, dan lain sebagainya," lanjutnya.
Sementara itu, Direktur Akademi PSIS, M. Ridwan mengatakan bahwa pertemuan kali pada Rabu sore sebagai proses penyaan visi baik dari sudut pandang pengelola akademi dan manajemen klub dalam membentuk PSIS Development.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada jajaran manajemen PSIS yang telah memberi kepercayaan untuk mengelola PSIS Development.
"Pada sore kali ini saya menyampaikan supaya kami semua satu visi. Kami sampaikan program latihan yang nanti disiapkan, filosofi permainan sepak bola yang akan dikembangkan hingga fasilitas apa saja yang dibutuhkan," tutur M. Ridwan.
"Sambutan manajemen juga baik dan mendukung penuh. Ini modal untuk melangkah. Semoga semuanya lancar dan PSIS Development segera diluncurkan ke publik," imbuh mantan pemain Persib Bandung ini.
Dari rilis media resmi klub, PSIS Development akan diproyeksikan menjadi rumah bagi pesepak bola usia muda untuk lebih mengenal dan mendalami sepak bola.
Di PSIS Development, para siswa akan mendapat program latihan di dalam lapangan mau pun luar lapangan seperti sesi gym, gizi, motivasi, dan analisa video yang dilakukan oleh orang profesional di bidangnya masing-masing.
Bakat-bakat pesepak bola muda yang menonjol di PSIS Development nantinya tetap disiapkan untuk kompetisi resmi sebagai program jangka panjang dalam membangun tim yang solid dan kuat.
Untuk fasilitas penunjang, PSIS nampaknya akan memanfaatkan Stadion Citarum, Semarang yang sudah memiliki lapangan sintetis dengan standart FIFA dan dilengkapi beberapa ruangan yang siap untuk ruang kelas PSIS Development.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom