INDOSPORT.COM - PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Liga 1 dan 2 rencananya akan menggelar simulasi pertandingan pada awal pekan depan. Hal itu untuk menunjukan bagaimana penerapan protokol saat kompetisi dimainkan di tengah pandemi.
Ketua umum PSSI, Mochamad Iriawan menjelaskan, pihaknya akan menunjukan kepada pihak kepolisian terkait tata cara menggelar pertandingan di masa pandemi. Hal itu untuk meyakinkan kepolisian agar bisa memberikan izin keramaian sehingga kompetisi musim 2021 bisa digulirkan.
"Senin kami simulasi, lapangannya mungkin di Sawangan, PTIK, Stadion Madya atau tempat lain. Yang jelas kami akan lakukan dengan protokol ketat," tuturnya.
Iwan Bule (sapaan Iriawan) menjelaskan, saat simulasi nanti, PSSI akan menunjukan bagaimana persiapan awal mulai dari swab, penempatan pemain di hotel, di bus, masuk ke stadion hingga melakukan pertandingan dengan sejumlah protokol yang wajib dijalankan.
Sebelumnya, Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita mengatakan simulasi pertandingan jadi bagian dari promosi untuk Liga dan 2 2021. Diharapkan, hal itu bisa jadi pertimbangan pihak kepolisian untuk mengeluarkan izin kompetisi.
"Simulasinya tidak full 45×2 menit, beberapa skenario kami siapkan itu. Misalnya, contoh selebrasi, line up, kalau nanti pas istirahat gimana, main lagi gimana, pemanasan gimana, itu ada di dalam skenario tersebut," tuturnya saat dihubungi awak media.
Izin keramaian (pertandingan) dari kepolisian saat ini jadi prioritas utama LIB dan juga PSSI. Pasalnya, kedua instansi sepak bola itu tak bisa menggelar kompetisi dalam setahun terakhir akibat tidak adanya izin kepolisian yang didasari adanya pandemi.
Jika sesuai rencana, PSSI dan LIB akan menggulirkan kompetisi pada Mei atau Juni mendatang.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom