INDOSPORT.COM – Marcus Rashford mengaku menjadi sasaran pelecehan rasis secara online setelah pertandingan antara Arsenal vs Manchester United yang beraimbang imbang, Minggu (31/01/21) dini hari WIB.
Tak lama setelah permainan imbang tanpa gol antara Arsenal vs Manchester United berakhir, striker Setan Merah menuliskan curhatan panjang di akun Twitter-nya yang menyebutkan bahwa dia telah menerima pesan bernada rasis di media sosial.
“Kemanusiaan dan media sosial dalam kondisi terburuknya," tulis Rashford mengawali pesannya di Twitter.
"Ya, saya memang orang kulit hitam dan saya bangga dengan kehidupan saya setiap hari. Tidak seorang pun, atau tidak ada komentar, yang akan membuat saya merasa berbeda. Maaf jika Anda memancing amarah, Anda hanya tidak akan mendapatkannya di sini,” lanjutnya.
-Humanity and social media at its worst. Yes I’m a black man and I live every day proud that I am. No one, or no one comment, is going to make me feel any different. So sorry if you were looking for a strong reaction, you’re just simply not going to get it here 👊🏾
— Marcus Rashford MBE (@MarcusRashford) January 30, 2021
Dalam cuitannya yang lain, Rashford enggan menampilkan tampilan pesan rasis yang diterimanya itu, namun dia mengeluarkan reaksi keras guna menentang pelecehan keji tersebut dan mengklaim tindakan itu tidak bertanggung jawab.
-“Saya tidak membagikan tangkapan layar. Ini akan menjadi tindakan yang tidak bertanggung jawab dan seperti yang Anda bayangkan tidak ada yang orisinal di dalamnya,” lanjut Rashford.
“Saya memiliki anak-anak cantik dengan semua mengikuti warna kulit saya dan mereka tidak perlu membacanya. Warna-warna indah yang seharusnya dihargai.”
I’m not sharing screenshots. It would be irresponsible to do so and as you can imagine there’s nothing original in them. I have beautiful children of all colours following me and they don’t need to read it. Beautiful colours that should only be celebrated.
— Marcus Rashford MBE (@MarcusRashford) January 30, 2021
Kemarahan Rashford sepertinya memang sudah tidak terbendung. Sebab, bukan hanya dia saja yang menerima serangan rasis ketika Manchester United mendapatkan hasil kurang memuaskan di pertandingan.
Sebelumnya, rekan setim Rashford, Axel Tuanzebe and Anthony Martial, juga mendapatkan pelecehan rasis di media sosial setelah tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer kalah dari Sheffield United pada hari Kamis dini hari WIB.
Sementara itu, Manchester United kembali gagal memetik kemenangan saat harus bermain imbang tanpa gol melawan Arsenal di Emirates Stadium pada akhir pekan ini.
Peluang demi peluang sejatinya tercipta dalam laga sepanjang 90 menit tersebut. Sayangnya, kedua kesebelasan tak mampu memanfaatkan dengan baik.
Hasil ini membuat Man United kini berjarak tiga poin dari The Citizens di posisi kedua. Selain itu, The Red Devils bisa terancam posisinya oleh Leicester City yang berada di posisi ketiga dengan selisih satu angka saja.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom