INDOSPORT.COM – Melihat kualitas Eder Citadin Martins atau Eder, salah satu striker uzur Liga China yang kini dikabarkan masuk dalam rencana transfer Inter Milan. Apakah sang pemain pilihan tepat buat Nerazzurri?
Melansir laman Sky Sport, striker Italia berdarah Brasil tersebut memang santer diberitakan bakal segera kembali Serie A setelah sempat hengkang pada musim 2018 silam.
Inter Milan sendiri sejatinya bukan nama asing buat Eder. Pasalnya, penyerang berusia 34 tahun itu pernah dua musim berseragam Biru-Hitam, tepatnya di tahun 2016 hingga 2018.
Selama membela Inter Milan, Eder terbilang cukup sukses dengan torehan 14 gol dari 86 pertandingan di semua ajang. Walau gagal memberikan satu pun gelar juara buat Inter Milan, namun gaya bermain selama dua tahun masa karirnya di Giuseppe Meazza mampu mencuri perhatian.
-Selain dikenal baik oleh Inter Milan, Eder juga berhubungan baik dengan sang pelatih, Antonio Conte. Seperti yang kita tahu, Conte lah yang memberikan tempat sebagai striker utama Italia pada Eder di Euro 2016 lalu.
Berbekal dua hal tersebut, Inter Milan tampaknya sangat berhasrat mendatangkan Eder demi menambah daya serang mereka yang saat ini masih bergantung pada sosok Romelu Lukaku.
-Meski belum ada keterangan resmi terkait transfer Eder ke Inter Milan, namun menarik disimak beberapa ulasan menarik serta gambaran kualitas sang pemain sepanjang karir.
Apakah Eder memang layak kembali berseragam Inter Milan musim ini? Atau malah sebaliknya, La Beneamata justru lakukan blunder akibat salah mendatangkan pemain.
Lebih lengkapnya, berikut INDOSPORT coba merangkum serta mengulasya.
Versatile, Ball Holder dan Good Finisher
Berposisi asli sebagai striker, sejatinya kemampuan terbaik Eder bukan hanya mencetak gol ke gawang lawan semata. Pemain kelahiran Lauro Müller ini juga keahlian dalam menjaga bola dari tekanan pemain lawan.
Tak heran, jika sepanjang karirnya di Liga Italia dirinya pernah beberapa kali ditempatkan sebagai winger bahkan gelandang serang yang bertugas untuk mengatur tempo permainan dan pemberi assists.
Dari beberapa halaman Italia menjelaskan, bahwa Eder adalah pemain serba bisa, pekerja keras, dan berbakat secara teknis dengan visi yang sangat baik,
Dengan kemampuanya tersebut, tak heran jika Eder bisa mencetak memberikan 27 assist dalam 245 pertandingan di Serie A. Jumlah assists yang cukup impresif bagi seorang striker.
Sebagai seorang pemain depan dan ujung tombak tim dalam mencetak gol, naluri Eder dalam mencetak gol tentu menjadi kekuatan serta kelebihan utama yang wajib dimiliki.
Meski perawakan tubuhnya tidak terlalu tinggi besar, namun Eder punya kelebihan dalam hal kecepatan dan sering jadi senjata untuk menghindari kawalan bek lawan.
Selain itu, Eder juga memiliki tembakan akurat serta penempatan posisi yang bisa mempermudah rekannya memberikan umpan. Kecerdasan dalam membaca taktik dan ketajaman untuk mencetak gol, membuatnya sangat menonjol serta efektif saat tim melakukan serangan balik.
Satu hal lagi yang jadi kelebihan Eder dan mungkin sangat berguna dalam taktik Conte, yakni stamina dan tingkat kerja defensifnya yang tinggi, membuat Eder bisa membantu tim saat sedang tidak menguasai bola ataupun menghadapi serangan balik tim lawan.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom