INDOSPORT.COM - Setelah beragam hal membuat Barcelona kesal dengan LaLiga Spanyol, kini giliran Real Madrid yang kepanasan jalani musim ini. Klub asuhan Zinedine Zidane ini pun tak pelak alami roda berputar.
Musim lalu mungkin masih erat kaitannya dengan mimpi buruk Lionel Messi beserta koleganya. Bagaimana tidak? Mereka yang sempat jadi jawara sekaligus memimpin klasemen harus rela kehilangan hak gara-gara lengser dalam jumlah poin.
Ajaibnya, usai penangguhan efek lockdown Corona, El Barca alami beragam hasil tak konsisten entah karena wasit atau bahkan VAR. Jauh berbeda dari rival mereka, Real Madrid yang perpanjang rekor 10 laga tak terkalahkan hingga raih juara LaLiga Spanyol.
Hujatan pun sempat dilontarkan oleh Quique Setien selaku pelatih dan Josep Maria Bartomeu si presiden klub terdahulu. Namun apa daya, ajuan kritik ke PSSI-nya Spanyol atau RFEF berujung penolakan tanpa adanya bukti konkret.
-Lain dulu maka lain sekarang, pada akhirnya kini justru Los Blancos yang mengalami cobaan berat. Mengutip laman berita Marca, laga kontra Osasuna kala mereka gagal menang dengan skor imbang 0-0 menjadi awal perseteruan dengan ketua LaLiga, Javier Tebas.
Zinedine Zidane selaku pelatih El Real langsung mencak-mencak yang merasa timnya dipaksa bermain saat badai salju menerpa kota Pamplona. Ironisnya, laga Atletico Madrid kontra Athletic Bilbao harus ditunda gara-gara masalah serupa, lantas apa bedanya?
-Murkanya Zidane ini pun mengundang kritik Thibaut Courtois yang mengira Los Merengues mirip dengan boneka liga. Belum berakhir sampai situ, Florentino Perez pun juga menyuarakan protes karena VAR dilaporkan melawan tim miliknya.
"Telah terjadi banyak hal di televisi ketika mereka tak menunjukkan permainan-permainan penting. Semua kalangan melihat perbedaan besar pada tayangan ulang, tapi juga ada komentar dari orang-orang yang benci terhadap Madrid," imbuh Perez.
Masalah ini kian diperkeruh dengan pembagian jadwal yang kabarnya asal-asalan. Masih dalam sumber yang sama, Karim Benzema cs harus menghadapi Getafe dan Athletic Bilbao pada musim panas lalu dengan renggang waktu 64 jam saja.
Keberatan dari Real Madrid sekaligus Florentino Perez sendiri sudah mendapat balasan menohok dari Tebas dengan ungkapan 'tombol' yang bisa muncul di RMTV. Sementara itu, Barcelona justru mulai bangkit untuk mengklaim lagi juara LaLiga Spanyol tahun ini.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom