INDOSPORT.COM - Winger Tim nasional Indonesia, Stefano Lilipaly, mengikuti jejak Syahrian Abimanyu bergabung dengan agen asal Malaysia, Insa Project Global Group. Banyak pihak menilai langkah Lilipaly menjadi sinyal dirinya bakal hengkang dari Bali United.
Lilipaly masih jadi perbincangan panas di kalangan suporter Bali United. Belum ada tanda-tanda Bali United mengumumkan perpanjangan kontrak Lilipaly. Padahal kontraknya habis per 31 Desember 2020.
Lilipaly terus dihubungkan dengan beberapa klub, terutama yang ada di Malaysia, Thailand, dan Belanda. Lilipaly punya track record bagus yang bisa jadi daya tarik klub-klub dari tiga negara tersebut.
Kini rumor mulai mengerucut. Banyak pihak menilai Lilipaly segera merapat ke Malaysia. Rumor ini diperkuat dengan bergabungnya Lilipaly ke agen Malaysia, Insa Project Global Group.
"Selamat datang ke InsaProject Global Group family @stefanolilipaly," tulis InsaProject Global Gruop dalam akun Instagram mereka, Sabtu (2/1/2021).
Agen pemain ini sebelumnya sudah mengikat gelandang Timnas U-22, Syahrian Abimanyu. Selang lima hari kemudian eks pemain Madura United ini diumumkan bergabung dengan klub raksasa Malaysia, Johor Darul Tazim.
Hal sama berpotensi terjadi pada Lilipaly. Itu artinya peluang Lilipaly memperpanjang kontrak di Bali United menipis. Sebelum ini, pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco, pun ogah berbicara banyak tentang kontrak Lilipaly bersama Bali United.
"Lebih baik langsung tanya ke pemain," tutur Teco pada 29 Desember 2020.
Saat ini, hanya empat kontestan Malaysia Super League (MSL) 2021 yang belum mengumumkan slot pemain Asia Tenggara. Mereka terdiri dari Kuala Lumpur United FC, Petaling Jaya City FC, Sri Pahang FC, dan UiTM FC.
Sementara itu, untuk slot Asia masih ada tiga tim, yakni Perak FA, Petaling Jaya City FC, dan Selangor FA. Untuk mengikat Lilipaly, mereka harus menyiapkan dana tak sedikit. Lilipaly disebut sebagai salah satu pemain dengan kontrak mahal di Bali United, sekaligus Liga 1.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom