In-depth

Tinggalkan Real Madrid, 3 Kualitas Nyata Sergio Ramos yang Buat Juventus dan Milan Ngiler

Minggu, 15 November 2020 21:19 WIB
Editor: Theresia Ruth Simanjuntak
© Fran Santiago/Getty Images
Setidaknya ada tiga kualitas nyata dari Sergio Ramos yang berguna bagi Juventus dan AC Milan apabila sang bek resmi tinggalkan klub Liga Spanyol, Real Madrid. Copyright: © Fran Santiago/Getty Images
Setidaknya ada tiga kualitas nyata dari Sergio Ramos yang berguna bagi Juventus dan AC Milan apabila sang bek resmi tinggalkan klub Liga Spanyol, Real Madrid.

INDOSPORT.COM - Setidaknya ada tiga kualitas nyata dari Sergio Ramos yang berguna bagi Juventus dan AC Milan apabila sang bek resmi tinggalkan klub Liga Spanyol, Real Madrid.

Belakangan, Sergio Ramos santer dikabarkan bisa meninggalkan Real Madrid, klub yang ia perkuat sejak 2005, di akhir 2020/21.

Hal itu dikarenakan kontrak Sergio Ramos dengan Real Madrid bakal usai pada akhir 2020/21. Sejauh ini, kedua belah pihak disinyalir tengah membahas perpanjangan.

Meski telah berusia 34 tahun, Sergio Ramos memang masih menggoda bagi banyak klub top Eropa. Terlebih, performanya bak tak tergerus usia dan konsisten di puncak.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Banyak klub pun sedang memantau perkembangan situasi Sergio Ramos di Real Madrid. Beberapa nama yang belakangan santer terdengar adalah Paris Saint-Germain, Juventus, dan AC Milan.

Bila melihat tren belakangan bahwa para pemain senior senang melanjutkan ujung kariernya di Serie A, bukan mustahil Sergio Ramos menerima pinangan Juventus, Milan, atau tim Serie A lain.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Yang jelas, siapapun yang akhirnya mendapatkan Sergio Ramos bakal menikmati tiga kualitas utama sang bek berikut, menurut INDOSPORT.

1. Atribut Defensif Mumpuni

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Tanpa diragukan lagi, Sergio Ramos salah satu bek terbaik dalam setidaknya satu dekade terakhir. Ditambah keberanian, mantan pemain Sevilla itu tak pernah ragu berduel fisik demi mendapatkan bola.

Tak heran, Ramos cukup sering melakukan pelanggaran terutama saat berupaya melepas tekel ataupun sapuan.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom