INDOSPORT.COM - Eks kapten Arsenal, Cecs Fabregas, meminta Mikel Arteta meniru filosofi Jose Mourinho untuk membawa The Gunners meraih hasil maksimal di setiap laga Liga Inggris.
Sejak kedatangannya ke Emirates Stadium, banyak pihak yang menyebut Arsenal akan menampilkan permainan apik dan meraih hasil apik seperti saat diasuh Arsene Wenger.
Hal ini tak lepas dari pengalaman Arteta sendiri yang menjadi tangan kanan Pep Guardiola di Manchester City. Sebagaimana diketahui, Guardiola dikenal sebagai pelatih yang mengutamakan permainan Tiki-Taka.
Namun, keinginannya menerapkan permainan apik di Arsenal nampak tak berhasil sejauh ini. Bahkan parahnya, The Gunners juga menerima sederet rentetan hasil buruk.
-Mengetahui kondisi ini, Cesc Fabregas meminta Mikel Arteta menanggalkan idealismenya memainkan sepak bola apik bersama Arsenal dan memilih untuk meniru kepragmatisan Jose Mourinho yang mengutamakan hasil.
“Mereka (para pelatih) datang dengan sebuah ide dan kemudian akan mencoba untuk menerapkannya. Tapi saat ada yang tidak beres, mereka akan sedikit goyah,” tutur Cesc Fabregas dikutip dari Daily Star.
-“Seperti yang Mourinho selalu katakan, Anda harus pragmatis. Mungkin di awal Anda harus medapat hasil terlebih dahulu ketimbang mempertahankan filosofi atau ide dan kemudian kalah,” pungkasnya.
Selain menunjuk Mourinho, Fabregas juga menunjuk eks Arsenal lainnya, Patrick Vieira sebagai contoh nyata pelatih pragmatis yang mengutamakan hasil ketimbang gaya permainan timnya.
Bersama Mikel Arteta saat ini, Arsenal tengah duduk di peringkat ke-11 Liga Inggris 2020-2021. Catatan buruk ini juga tak lepas dari fakta bahwa dalam delapan pertandingan, The Gunners baru mencetak sembilan gol dan kebobolan 10 gol.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom