INDOSPORT.COM - Chief Executive Officer (CEO) Bali United, Yabes Tanuri memastikan timnya belum mengajukan skuat untuk Piala AFC 2021. Nama-nama pemain yang disetor sepenuhnya menjadi hak dari tim pelatih.

Bali United hampir pasti menjadi wakil Indonesia pada Piala AFC 2021. Bali United menjadi wakil bersama PSM Makassar. Pengajuan dua tim ini sudah disetujui kontestan Liga 1 saat pertemuan di Bandung, beberapa waktu lalu.

Kedua tim dianggap patut mewakili Indonesia karena menjadi juara musim 2019. Ketika mewakili Indonesia pada Piala AFC 2020, kedua tim belum merampungkan seluruh laga lantaran ajang itu dibatalkan akibat pandemi virus corona.

Ini akan menjadi musim baru bagi kedua tim. Untuk itu, masih ada kemungkinan bagi Bali United dan PSM Makassar mengganti skuatnya. Apalagi beberapa pemain dari kedua tim kontraknya akan berakhir pada Desember 2020.

Sejauh ini, kedua klub belum melakukan pengajuan nama. PSSI pun baru akan melakukan rapat komite eksekutif (Exco) dalam waktu dekat. Federasi sepak bola Asia, AFC, membatasi pengajuan wakil Indonesia pada 22 Desember 2020.

"(Nama pemain) belum ada yang diajukan. Siapa saja yang masuk akan ditentukan oleh tim kepelatihan," ucap Yabes Tanuri, Kamis (12/11/20).

Sebelum pengajuan itu, tentu Bali United masih punya pekerjaan rumah. Beberapa pemain kontraknya akan habis pada 31 Desember 2020. Dua di antaranya adalah Stefano Lilipaly dan Brwa Nouri.

"Tentu kami dari manajemen berkoordinasi terlebih dahulu dengan tim kepelatihan untuk hal ini. Komunikasi kami lakukan kepada seluruh pemain," tutur Yabes Tanuri.

Skuat Bali United saat ini sudah cukup kuat. Bila tim utama masih bertahan, Bali United cukup kuat untuk menghadapi Piala AFC 2021. Apalagi dengan waktu setahun ini, Nadeo Argawinata dkk. sudah semakin kompak.