INDOSPORT.COM - Kritikan demi kritikan mengalir untuk Ole Gunnar Solskjaer. Selain dari para legenda Manchester United dan pecinta sepak bola, kritikan untuknya juga mengalir dari anak asuhnya sendiri, Bruno Fernandes.
Man United untuk kedua kalinya harus tumbang dalam rentang waktu empat hari. Setelah sebelumnya tumbang di kandang saat melawan Arsenal, Setan Merah pun takluk di tangan Istanbul Basaksehir di ajang Liga Champions.
Kekalahan ini terasa memalukan untuk Man United. Sebab, Istanbul Basaksehir merupakan tim terlemah di Grup H Liga Champions 2020-2021. Secara materi pun, The Red Devils unggul di atas kertas.
Akan tetapi, Manchester United tetap dibuat kesulitan dan menerima kekalahan keduanya dalam tempo empat hari di Liga Inggris dan Liga Champions musim ini.
-Tak pelak, posisi Ole Gunnar Solskjaer pun berada di bawah tekanan. Tekanan yang datang tak hanya dari para pecinta sepak bola semata. Melainkan juga dari salah satu anak asuhnya di Manchester United, Bruno Fernandes.
Menurut bintang asal Portugal ini, Man United tak cukup baik saat ini di kancah domestik dan Eropa. Ia pun mengkritisi mental Setan Merah yang hanya banyak berbicara namun tak menunjukkan tekad saat bertanding.
-“Kami harus melakukan yang lebih baik dan kami harus melakukan sesuatu yang lebih ketimbang berkata ‘lakukan sesuatu di pertandingan selanjutnya’. Karena akan ada pertandingan yang sulit ke depannya bagi kami,” ujar Fernandes.
“Kami harus fokus dan terus fokus sepanjang pertandingan. Semua berjalan salah dan kami melakukan kesalahan (melawan Istanbul Basaksehir),” pungkasnya.
Tentunya, pernyataan Bruno Fernandes seakan menjadi alarm penting bagi Ole Gunnar Solskjaer dan rekan-rekannya di Manchester United. Khusus untuk sang pelatih, jika tak kunjung memperbaiki situasi ini, bisa jadi ia akan dipecat dalam waktu dekat.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom