INDOSPORT.COM - Gelandang sayap Borneo FC, Dedi Hartono memilih pulang kampung, ke Lampung selama libur latihan tim. Ia memanfaatkan waktu senggang untuk berkumpul dengan keluarganya dan melatih anak-anak muda.

Dedi angkat koper dari Samarinda, lantaran Borneo FC memberikan waktu libur hingga batas waktu yang belum ditentukan, akibat Liga 1 2020 ditiadakan hingga akhir tahun. Pemain 32 tahun itu pun nyambi jadi pelatih dadakan bagi anak-anak muda di kampung halamannya.

"Libur ini saya manfaatkan untuk berkumpul sama keluarga dan latian bersama anak-anak di kampung saya sekalian berbagi ilmu," tuturnya.

Dedi Hartono mengaku sangat kecewa ketika mendengar kabar kelanjutan kompetisi ditangguhkan. Ia menilai, Indonesia kalah langkah dengan beberapa negara Asean lain yang sudah melanjutkan liganya.

"Ya kecewa. Harusnya kita ada liga, masak kalah sama negara-negara lain," ucapnya.

"Semoga kembali dilanjutkan kompetisinya," imbuh mantan pemain Barito Putera itu.

Seperti diketahui, rencana lanjutan Liga 1 2020 sudah dua kali ditangguhkan karena tidak adanya izin keramaian dari kepolisian. Setelahnya, PSSI memutuskan agar kompetisi dilanjut pada awal tahun depan.