INDOSPORT.COM - Gelandang Persib Bandung, Kim Jeffrey Kurniawan, mengaku tetap berlatih dan fokus mengembangkan bisnisnya, sambil menunggu kejelasan kompetisi Liga 1 2020.

Pemain yang menggunakan nomor punggung 23 ini menuturkan, selama ini tetap menjalankan progam latihan di bawah asuhan Robert Rene Alberts untuk menjaga kebugaran. Sehingga, saat kompetisi digelar kondisinya sudah dalam keadaan siap bertanding.

Selain itu, sambil menunggu kejelasan kick off lanjutan Liga 1 2020, Kim fokus mengembangkan bisnisnya di Kota Bandung. Sebelumnya, ia sudah memiliki bisnis clothing dan barbershop atau pangkas rambut di Jalan Sulanjana, Kota Bandung.

Setelah clothing dan barbershop, pemain yang sempat berkostum Pelita Bandung Raya (PBR) ini akan membuka usaha kulier di Jalan Sulanja.

"Betul, ya bisa dibilang untung kemarin-kemarin sudah mulai menjalani bisnis dan sekarang juga di tengah mempersiapkan bisnis baru yaitu kuliner," kata jebolan akademi Karlsruher SC di Jerman itu.

Pemain berusia 30 tahun ini menilai, bisnis kuliner menjadi salah satu usaha yang sangat menjanjikan. Sehingga, hal tersebut membuatnya terarik untuk segera memiliki usaha kuliner.

Kim menuturkan, makanan yang akan dijual olehnya yakni roti khas Jerman serta makanan khas Manado. Kedua jenis makanan tersebut dipilih, karena ia merupakan pemain kelahiran Muhlacker, Jerman dan istrinya, merupakan orang Manado.

Selain itu, Kim juga memanfaatkan waktu yang ada untuk menjaga istri, yang saat ini sedang mengandung dan diprediksi anak pertamanya akan lahir pada pertengahan Desember 2020 mendatang.

Sehingga, di tengah ketidakpastian kompetisi, Kim banyak memanfaatkan waktu luangnya dengan hal yang positif, mulai dari berlatih hingga menjadi suami siaga.

"Selain itu juga menunggu istri lagi hamil, nunggu kelahiran. Jadi ya sebaik mungkin saya dalam situasi sulit ini mengalihkan fokus ke hal penting yang lain yang ada di hidup saya," jelasnya.

Sementara itu, Persib rencanannya akan tetap berlatih dan Robert  Alberts akan membuat program baru bagi Kim Kurniawan dkk. Lantaran, ia menilai kompetisi Liga 1 sulit digelar pada November atau Desember 2020, sehingga diprediksi baru digelar pada Januari 2021.